apa itu sugar rush

apa itu sugar rush

Sugar Rush, Apakah Fakta atau Mitos Belaka? - Hello Sehat Sugar rush merujuk pada keadaan ketika seseorang merasakan lonjakan energi setelah mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula dalam jumlah yang cukup tinggi. Meskipun sering terjadi pada anak-anak yang gemar makanan manis, banyak juga orang dewasa yang mengalaminya. Tetapi, apakah sugar rush itu fakta atau hanya mitos belaka? Sejauh ini, belum ada bukti ilmiah yang dapat membuktikan adanya sugar rush sebagai keadaan yang nyata. Kenyataannya, para ahli kesehatan belum menemukan hubungan antara pola makan dan perilaku anak yang berhubungan dengan sugar rush. Gagasan tentang sugar rush muncul pada tahun 1973 ketika Benjamin Feingold, MD, menerbitkan Diet Feingold yang mengusulkan pola makan bebas salisilat, pewarna makanan, dan penyedap buatan untuk mengatasi hiperaktif. Meskipun tidak dapat dibuktikan secara ilmiah, namun banyak orangtua dan organisasi kesehatan yang percaya bahwa ada hubungan antara konsumsi makanan manis dan perilaku anak yang terlalu aktif. Selain itu, gula juga dapat membuat anak malas menyantap makanan sehat seperti buah-buahan dan sayuran serta berkontribusi pada kerusakan gigi. Maka dari itu, sangat disarankan untuk membatasi konsumsi makanan dan minuman manis dengan kalori tinggi seperti kue, minuman soda, kukis, dan sejenisnya. Jika memang ingin memaniskan makanan atau minuman, sebaiknya gunakan pemanis yang lebih aman seperti xylitol yang memiliki tingkat kemanisan yang sama dengan gula pasir namun tidak memiliki kalori yang berlebihan. Kesimpulannya, meskipun sugar rush masih belum dapat dibuktikan secara ilmiah, para orangtua tetap harus membatasi konsumsi makanan dan minuman manis pada anak-anak agar terhindar dari penyakit gigi dan dapat menjaga pola makan sehat.