5000 doktor kemenag

Kemenag Kembali Buka Program 5000 Doktor Jakarta (Kemenag) --- Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam selama beberapa tahun terakhir telah meluncurkan Program 5000 Doktor. Program ini terhenti pada tahun 2020 dan 2021 dan direncanakan akan dibuka kembali pada tahun ini. Kemenag mengevaluasi Program Beasiswa 5000 Doktor dalam Negeri. Selasa, 16 November 2021. Situs web resmi Kementerian Agama Republik Indonesia melaporkan bahwa Beasiswa 5000 Doktor akan kembali digelar oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kementerian Agama pada tahun 2022 setelah absen selama 2 tahun terakhir. Anggaran tahun ini disebut menggunakan skema Kemenag dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Kementerian Agama juga membuka Beasiswa 5000 Doktor, Program Magister Lanjut Doktor Luar Negeri, melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Islam. Mereka juga meluncurkan program beasiswa unggulan yaitu "Integrated Master-Doctor (IMD)" atau Program Magister Lanjut Doktor Luar Negeri. Setelah terhenti pada 2020 dan 2021, Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam berencana membuka kembali Program 5000 Doktor di tahun 2022. Program ini telah mengembangkan program-program inovatif selama 5 tahun terakhir. Selain program beasiswa regular di mana para penerima beasiswa bisa memilih untuk menempuh studi doktoralnya di kampus-kampus terbaik di dunia, terdapat juga skema beasiswa customized program dimana para penerima beasiswa bisa menentukan pilihan studi mereka. Kementerian Agama RI melalui PMU Program 5000 Doktor Luar Negeri, Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Ditjen Pendidikan Islam kembali melakukan seleksi Calon Penerima Beasiswa Program 5000 Doktor Luar Negeri zona 2 Surabaya setelah sukses menyelenggarakan seleksi zona 1 Batam. Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dilakukan antara Kementerian Agama RI dan University of Canberra dalam realisasi program 5000 Doktor yang tahun ini menjadi tahun kedua program ini berjalan. Jalur Beasiswa tersedia dalam bentuk Jalur LoA (Letter of Acceptance/Admission Unconditional) atau Surat Penerimaan dari perguruan tinggi tujuan. Situs web sedang dalam perbaikan. © Copyright 2022 Kementerian Agama RI