ikan kakap raja

Kakap, atau dalam bahasa Inggris disebut Lutjanidae, adalah keluarga ikan laut yang hidup di dasar bawah laut dan berkelompok di sekitar karang atau terumbu karang. Ikan ini memiliki tubuh yang bulat pipih dengan sirip memanjang sepanjang punggung. Jenis ikan kakap yang paling sering ditemui di Indonesia adalah jenis kakap merah. Namun, perlu diingat bahwa tangkap ikan di laut termasuk kakap harus dilakukan dengan cara yang benar untuk menjaga keberlangsungan ekosistem laut. Ada beberapa jenis ikan kakap yang sering ditemukan di perairan Indonesia, seperti kakap merah, kakap domba, kakap cubera, dan lain-lain, dengan ukuran dan bobot yang berbeda-beda. Coelacanth Indonesia (Latimeria menadoensis) atau ikan raja laut juga menjadi salah satu dari spesies ikan langka yang masih hidup, tapi rentan. Ikan kakap juga merupakan menu kuliner laut yang populer di Indonesia, seperti kakap merah yang menjadi fauna khas Provinsi Kepulauan Riau. Ada juga beberapa jenis ikan kakap yang bisa dibudidayakan, sehingga penting untuk mengetahui cara memilih dan mengolahnya dengan baik. Kerupuk kulit ikan yang terbuat dari ikan seperti patin, kakap, nila, dan tuna juga merupakan makanan yang lezat dan memiliki banyak manfaat kesehatan. Namun, perlu diperhatikan cara memilihnya dengan benar untuk mendapatkan kualitas yang baik. Untuk mengolah ikan kakap, ada beberapa resep makanan yang bisa dicoba, seperti pepes kakap bumbu Bali yang bisa dibuat dengan tumis bumbu halus, daun salam, lengkuas, serai, dan tomat sampai harum. Kemudian, ikan di lumuri dengan air tumisan bumbu tersebut dan dibungkus dengan daun pisang, lalu dikukus selama 30 menit. Perlu diingat bahwa kebiasaan makan ikan kakap merah merupakan ikan karnivora yang makanannya terutama adalah ikan dan kepiting dari keluarga Portunidae. Oleh karena itu, perlu menjaga keberlangsungan ekosistem laut dan tidak menangkap ikan secara berlebihan.