boti adalah narkoba

boti adalah narkoba

Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Narkoba - Badan Narkotika Nasional RI Narkoba biasanya merujuk pada obat-obatan terlarang dalam bentuk pil atau kapsul dan bukan dalam bentuk bubuk. Jika dikonsumsi, dapat menimbulkan efek depresan, stimulan atau halusinogen. Menurut situs Humas BNN, istilah Boat atau Boti juga termasuk dalam kategori narkoba, yaitu obat-obatan terlarang atau narkoba berbentuk pil atau kapsul yang jika dikonsumsi dapat menimbulkan efek depresan, stimulan atau halusinogen. Pil Boat atau Boti biasanya dikonsumsi oleh para penyalahguna narkoba kelas rendah karena harganya relatif murah. Dalam bahasa gaul, istilah ini dikenal sebagai "Pil Boti". Istilah "Boat" atau "Boti" adalah sebutan untuk jenis narkoba berbentuk pil atau kapsul yang termasuk dalam kategori obat-obatan terlarang. Selain itu, Boti juga merupakan istilah dalam bahasa gaul yang digunakan untuk menyebut peran dalam aktivitas seksual pada pasangan gay. Istilah ini digunakan oleh komunitas tertentu untuk menunjukkan "peran" seseorang dalam aktivitas seksual. Boti berasal dari kata "bottom" yang berarti bawah, sehingga bisa diartikan sebagai orang yang berada di bawah. Namun, istilah ini memiliki konotasi yang negatif. Menurut French Clinical dan Smith Kline (1973), narkoba adalah obat-obatan atau zat yang dapat menyebabkan pembiusan serta ketidaksadaran. Narkoba ini dapat berpengaruh pada sistem saraf pusat dan dapat menimbulkan efek yang sangat adiktif. Ada beberapa jenis narkoba yang sering disalahgunakan di Indonesia, seperti kokain dan ganja. Kokain merupakan narkoba yang terbuat dari ekstrak daun tanaman koka dan dapat digunakan dengan cara disuntik, dihisap, atau dihirup. Sedangkan, ganja adalah narkoba yang berasal dari tanaman Cannabis sativa dan dapat menimbulkan efek samping seperti mulut dan tenggorokan terasa sangat kering dan sulit mengingat. Badan Narkotika Nasional RI (BNN) mengingatkan bahwa penggunaan narkoba adalah tindakan ilegal dan dapat membahayakan kesehatan, keamanan, dan keselamatan diri sendiri serta orang lain. Oleh karena itu, diperlukan kesadaran dari masyarakat untuk menjauhi penggunaan narkoba dan membantu memberantas peredaran narkoba di Indonesia.