sel kelamin betina disebut juga

sel kelamin betina disebut juga

Mengenal Gamet, Sel yang Dibentuk untuk Reproduksi - Halodoc Gamet adalah sel yang bertanggung jawab untuk proses reproduksi di dalam organisme, yang memiliki nama lain yaitu sel kelamin. Gamet betina dikenal dengan sebutan ovum atau sel telur, sedangkan gamet jantan disebut sperma. Sel-sel gamet ini hanya memiliki satu kromosom dari setiap jenis, sehingga disebut juga dengan sel haploid. Makhluk hidup jantan maupun betina memiliki organ reproduksi yang memproduksi sel kelamin. Sel sperma pada organ reproduksi jantan, sedangkan ovum pada organ reproduksi betina. Proses reproduksi melibatkan peleburan antara sperma dan ovum, atau yang dikenal dengan pembuahan (fertilisasi), dan membentuk zigot. Perkembangbiakan generatif melalui proses pembuahan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu ovipar, vivipar, dan ovovivipar. Ovipar adalah cara reproduksi dengan cara bertelur. Pada hewan tertentu, terdapat juga individu yang memiliki organ kelamin jantan dan betina dalam satu individu, disebut hermafrodit atau individu berkelamin dua. Sel kelamin jantan pada hermafrodit disebut anteridium, sedangkan sel kelamin betina disebut arkegonium. Beberapa tumbuhan memiliki bunga sempurna yang memiliki organ kelamin jantan dan betina dalam satu bunga, seperti mawar, kembang sepatu, jamu, kopi, dan lain sebagainya. Bunga tidak sempurna hanya memiliki satu jenis kelamin, contohnya pada salak dan jagung. Selain perkembangbiakan generatif, ada juga perkembangbiakan vegetatif yang tidak melibatkan proses fertilisasi. Metode ini terjadi pada hewan yang lebih sederhana atau tidak memiliki tulang belakang, seperti pada beberapa tumbuhan dan hewan bertingkat rendah. Selain itu, manusia juga termasuk dalam makhluk hidup yang melakukan perkembangbiakan generatif. Pada hewan, pembuahan terjadi melalui peleburan antara sel kelamin jantan dan sel kelamin betina. Sedangkan pada tumbuhan, pembuahan terjadi melalui penyerbukan atau peleburan antara serbuk sari dan putik. Proses pembuahan pada akhirnya akan menghasilkan zigot yang kemudian tumbuh menjadi organisme baru.