e alokasi pupuk subsidi 2023 login

PORTAL PUPUK BERSUBSIDI - Pertanian Portal Pupuk Bersubsidi adalah aplikasi Kementerian Pertanian Republik Indonesia untuk alokasi pupuk bersubsidi tahun 2023 dan 2024. Alokasi pupuk bersubsidi akan dibagi menjadi dua bagian, yaitu pupuk Urea dan NPK, dan alokasi pupuk untuk beberapa komoditas tanaman. Pupuk bersubsidi diperuntukkan bagi petani yang telah bergabung dalam kelompok tani yang telah menyusun e-RDKK, dan berdasarkan rencana luas tanam. Pada tahun 2024, pemerintah menaikkan anggaran subsidi pupuk menjadi Rp 26,68 triliun. Pada Portal Pupuk Bersubsidi, terdapat beberapa fitur aplikasi seperti e-RDKK 2021-2022, e-Alokasi 2024, e-Alokasi 2023, dan Login. Fitur e-Alokasi digunakan untuk mengupload data kelompok tani serta menginput dosis pemupukan untuk berbagai jenis tanaman seperti bawang merah, bawang putih, cabai, jagung, kakao, kedelai, kopi, padi, dan tebu. Batas waktu input data dan persetujuan berjenjang sistem e-Alokasi adalah tanggal 15 Desember 2022 jam 23:59 WIB, sedangkan upload SK ditandatangani Bupati /Walikota maksimal tanggal 31 Desember 2022 jam 23:59 WIB. Pada aplikasi E-Alokasi, terdapat beberapa prasyarat yang harus dipenuhi, misalnya Kelompok Tani harus telah bergabung dan telah menyusun e-RDKK. Selain itu, E-Alokasi terintegrasi dengan E-Verval dan T-Pubers. Besaran pengajuan pupuk bersubsidi dari petani akan menyesuaikan dengan alokasi pupuk bersubsidi yang tersedia dari pemerintah. Untuk mengakses E-Alokasi, bisa melalui laman pupukbersubsidi.pertanian.go.id. Bagi petani yang telah melakukan registrasi ulang atau pendaftaran dalam penyusunan RDKK tahun 2022 untuk alokasi tahun 2023, dapat melakukan pengecekan kuota alokasi pupuk bersubsidi melalui aplikasi SIMPI. Petani juga bisa mengikuti tutorial pengenalan aplikasi Kementrian Pertanian untuk E-Alokasi Pupuk Bersubsidi Tahun 2023 yang tersedia di Youtube.