peri bersayap

peri bersayap

Peri - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Peri merupakan mahluk mitologi yang terkenal dengan sayapnya yang indah. Beberapa seniman telah menggambarkan peri dalam karya seni mereka, seperti lukisan Ambillah Wajah Wanita Yang Cantik karya Sophie Gengembre Anderson. Tak sedikit pula artis wanita Tanah Air yang mengenakan busana dengan tema peri bersayap, seperti Luna Maya dan Fuji. Bahkan Luna Maya berhasil memenangkan gelar Best Dress pada sebuah acara malam hari dengan penampilannya yang menyerupai Tinker Bell. Banyak orang yang tertarik dengan arti dari Cupid karena judul lagu hits girl band Fifty Fifty. Cupid dalam lagu tersebut menceritakan mengenai seseorang yang merasakan ketidakberuntungan dalam percintaan, dan bahkan ada challenger anak sekolah yang menggunakan lagu tersebut. Dalam trailer Maleficent: Mistress of All Evil, terungkap bahwa Maleficent tidaklah menjadi satu-satunya peri hitam bersayap. Sebuah film Maleficent yang lebih gelap dan rumit dari sebelumnya. Kisah dari film Barbie terbaik, Fairytopia, bercerita tentang Elina, sebuah peri tak bersayap yang berjuang melawan kejahatan bersama teman berbulunya, Bibble. Kostum baju karnaval anak perempuan dari bahan daur ulang plastik juga tersedia untuk memerankan karakter ini. Kepercayaan akan keberadaan peri sudah muncul sejak sebelum tahun 1000 M di Eropa. Mereka ada yang berukuran besar dan kecil dengan atau tanpa sayap. Descendants merupakan kisah petualangan Mal dan teman-temannya di Negeri Auradon, yang pada awalnya diasingkan di pulau Isle of the Lost bersama para penjahat lainnya. Mereka kemudian membantu Negeri Auradon dan menjaga kedamaian. Brood X adalah serangga yang hidupnya hampir seluruhnya di bawah tanah selama 17 tahun dan dijuluki sebagai peri. Sumber: Wikipedia bahasa Indonesia.