kombinasi bola voli

kombinasi bola voli

Ada 5 variasi dan kombinasi permainan bola voli. Latihan pada permainan bola voli dapat dilakukan dengan mengombinasikan beberapa keterampilan gerak, seperti passing atas, passing bawah, servis atas, servis bawah, dan smash. Salah satu gerakan dasar yang harus dikuasai dalam permainan bola voli adalah mengoper bola (passing). Saat melakukan passing bawah, siku kedua tangan harus lurus dan dirapatkan di depan badan, sedangkan posisi badan sedikit membungkuk dan pandangan mengarah ke bola. Kombinasi gerak nonlokomotor dan manipulatif dalam gerakan passing bawah sangat penting untuk dikuasai. Selain itu, permainan bola voli juga mencakup servis, smes, dan blok. Permainan bola voli sendiri telah diciptakan sejak 1895 oleh William G. Morgan, dan pertandingan pertama diadakan pada tahun 1947 di Polandia. Pada tahun 1948, International Volley Ball Federation (IVBF) didirikan dengan anggota dari 15 negara dan berpusat di Paris. Untuk mempersiapkan variasi dalam pukulan smash, pemain harus mengambil posisi berdiri dengan menjaga keseimbangan dan pandangan mengarah ke depan atau ke arah net bola voli. Tumpuan berat badan harus di kaki depan dengan sikap konsentrasi penuh. Melalui diskusi dan pengamatan siswa, teknik dasar, gerakan permainan, strategi pola penyerangan, dan pola pertahanan bola voli dapat dipelajari. Penggunaan sarana prasarana seperti lapangan, cone, bola voli atau plastik, laptop, proyektor, peluit, dan stopwatch sangat membantu dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam bermain bola voli. Dalam pelajaran PJOK, peserta didik dapat memahami variasi dan kombinasi gerak dasar seperti lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dalam permainan bola voli dengan menggunakan LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik).