arti kejatuhan orong orong

arti kejatuhan orong orong

Arti kata "orong-orong" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah lubang sumbu meriam kuno atau anjing tanah. Anjing tanah atau orong-orong adalah serangga berukuran sedang, berwarna cokelat terang hingga gelap, memiliki kulit pelindung yang tebal yang hidup di dalam tanah. Mereka dapat mengganggu tumbuhan tanah dan menjadi hama pada fase pertumbuhan vegetatif tanaman padi. Kejatuhan orong-orong bisa dianggap sebagai pertanda atau isyarat akan datangnya suatu kejadian, namun sebaiknya dilihat terlebih dahulu arti atau maknanya. Dalam sejumlah kasus, kejatuhan orong-orong bisa menjadi gambaran akan masa depan atau peristiwa-peristiwa yang akan terjadi. Selain itu, terdapat juga kode alam mimpi tentang orong-orong. Apabila seseorang bermimpi melihat orong-orong, biasanya merupakan pertanda buruk atau bahwa seseorang akan terlibat skandal. Namun, segala hal yang dianggap tidak enak dapat menjadi pelajaran agar lebih baik di masa mendatang. Jika seseorang bermimpi digigit oleh hewan orong-orong, maka itu menjadi isyarat bahwa seseorang harus lebih bersabar karena keinginan belum dapat terwujud dalam waktu dekat ini. Dalam pembuatan nama cublak-cublak suweng, terinspirasi dari alat yang digunakan dalam permainan, suweng (subang) yang terbuat dari tanduk dan biasanya digunakan oleh anak-anak yang bermain cublak-cublak suweng. Jika tidak ada benda serupa, maka dapat diganti dengan kerikil atau benda lain. Dalam tafsir mimpi menurut Primbon, Islam, Psikologi, Erek Erek 2D 3D 4D, kejatuhan orong-orong dapat menjadi salah satu pertanda atau isyarat akan datangnya suatu kejadian. Namun sebaiknya dilihat terlebih dahulu arti atau maknanya dalam keadaan yang sebenarnya.