deadliest football match in history

Pada tanggal 15 April 1989, pertandingan sepak bola antara Liverpool dan Nottingham Forest menjadi pertandingan paling mematikan dalam sejarah sepak bola Eropa - dan polisi yang kurang berpengalaman menjadi penyebabnya. Sedangkan di Indonesia, tragedi di Stadion Kanjuruhan terjadi pada 1 Oktober 2022, dimana sekitar 3.000 pendukung Arema menyerbu lapangan setelah kalah dari Persebaya Surabaya dan menyebabkan desakan manusia yang fatal. Ini menjadi salah satu tragedi sepak bola paling mematikan dalam sejarah, meskipun tidak seberat sejarah tragedi pada tahun 1964 di Lima, Peru dimana lebih dari 300 orang meninggal dalam kerusuhan yang terjadi di lapangan. Selain itu, Hillsborough Stadium juga mencatat jumlah kematian terbanyak dalam sejarah sepak bola Inggris, dimana 96 orang tewas pada tragedi tersebut. Demikian beberapa tragedi sepak bola paling mematikan dalam sejarah, yang menunjukkan betapa bahaya kekerasan di dalam olahraga bisa berakibat serius.