motif pelaku mutilasi di semarang

motif pelaku mutilasi di semarang

Motif Pelaku Mutilasi dan Cor Mayat Bosnya di Semarang: Sakit Hati Kombes Irwan Anwar dari Kepolisian Resort Kota Besar Semarang mengungkapkan bahwa motif pelaku mutilasi dan pembunuhan bos toko air galon di Semarang adalah karena sakit hati. Muhammad Husen (28), pelaku pembunuhan dan mutilasi yang berasal dari Banjarnegara, mengaku bahwa ia tidak menyesal dengan tindakannya. Korban mutilasi, Irwan Hutagalung (53), pemilik tempat usaha air isi ulang di Semarang, ditemukan dalam kondisi dicor beton di Kota Semarang. Husen mengaku bahwa ia sering dipukuli oleh bosnya saat bekerja, sehingga ia merasa sakit hati dan akhirnya membunuh bosnya. Hal ini juga berhasil diungkapkan oleh Kepolisian Resort Kota Besar Semarang setelah melakukan penyelidikan. Peristiwa ini menggemparkan masyarakat setempat dan menjadi berita nasional. Di lain tempat, polisi telah menangkap dua pelaku mutilasi yang membuang potongan tubuh korbannya di beberapa lokasi di Kabupaten Sleman, DIY. Motif pelaku masih dalam penyelidikan. Kejadian seperti ini menunjukkan betapa pentingnya menjalin hubungan yang baik antara atasan dan bawahan di tempat kerja dan tidak mengambil tindakan ekstrem apapun untuk menyelesaikan masalah.