lukisan bunga kamboja

Arti Bunga Kamboja dan Makna di Balik Setiap Warnanya Bunga Kamboja adalah simbol pesona dan keagungan yang memiliki energi feminin yang kuat. Oleh karena itu, bunga ini cocok diberikan kepada ibu, nenek, istri, atau kerabat wanita lainnya. Di Hawaii, masyarakat percaya bahwa bunga kamboja bisa memberikan pesona pada perempuan lajang. Berdasarkan agama Hindu, bunga kamboja memiliki filosofi di balik proses berbunga pada sasih kapat, yang dianggap sebagai bulan baik. Tak heran jika masyarakat Bali menganggap kamboja sebagai "sari alam". Bunga kamboja memiliki warna yang berbeda, dan setiap warnanya memiliki makna yang berbeda pula. Misalnya, bunga kamboja merah melambangkan keberanian dan cinta yang abadi. Sedangkan warna merah dalam agama lain sering dihubungkan dengan energi positif dan kasih sayang. Bunga kamboja tidak mudah layu, bahkan meskipun pohonnya telah tumbang, sehingga di Bali ia sering dijadikan banten dan juga dijumpai dalam lukisan serta souvenir. Bunga Kamboja juga melukiskan keindahan alam karena bentuknya yang seperti pohon kecil dengan daun yang jarang tapi tebal membuatnya terlihat lebih menarik. Bahkan bunga ini beraroma khas dan memiliki mahkota warna putih. Bunga kamboja dipercaya sebagai lambang pengabdian dan dedikasi bagi umat beragama Hindu. Ada beberapa jenis bunga kamboja yang populer, seperti Adenium atau Kamboja Jepang. Jenis Adenium Arabicum memiliki batang yang kuat, gemuk, dan bersifat sukulen serta dapat tumbuh setinggi 0,9-3,3 meter dengan lebar sekitar 60 cm. Bunga kamboja Jepang juga sering dijadikan subjek dalam seni lukis tradisional Jepang dengan keindahan dan kelembutan bunga kamboja yang khas. Di Indonesia, Bunga Kamboja adalah simbol dari keindahan alam dan budaya serta tradisi. Bahkan, Kamboja adalah tanaman yang menjadi ikon nasional Kamboja dan menjadi bunga nasional di negaranya. Indonesian Visual Art Archive terletak di Yogyakarta dan menawarkan berbagai pilihan foto stok Bunga Kamboja berkualitas tinggi.