tahunnaik slot

tahunnaik slot

tahunnaik.com PPATK Cegah Transaksi Judi Online, Potensi Pinjaman Online Ilegal Tertipu Masyarakat Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkapkan bahwa selama periode 2017-2022 terdapat sekitar 157 juta transaksi judi online di Indonesia dengan nilai total mencapai Rp 190 triliun. Kemudian pada 2021, jumlah transaksi pada rekening pelaku judi online mencapai paling sedikit Rp 57 triliun, dan periode Januari sampai November 2022, terjadi peningkatan yang signifikan menjadi Rp 81 triliun. Sejak awal 2023 hingga saat ini, transaksi judi online tercatat mencapai hampir Rp 200 triliun. Kepala PPATK Ivan Yustiavandana menyampaikan bahwa angka tersebut merupakan hasil deteksi dari transaksi di berbagai situs judi online. Untuk itu, PPATK terus memantau dan mencegah transaksi judi online di Indonesia. Selain persoalan judi online, PPATK juga mengungkapkan bahwa masyarakat Indonesia masih memiliki potensi untuk tertipu oleh pinjaman online ilegal. Oleh karena itu, PPATK mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam mengambil pinjaman online ilegal yang sebenarnya dapat membahayakan keuangan pribadi. Dalam upaya mencegah perilaku judi online dan pinjaman online ilegal, PPATK bekerja sama dengan berbagai pihak untuk melakukan takedown pada situs-situs judi online, serta melakukan pengawasan terhadap aktivitas transaksi keuangan. Semoga langkah-langkah ini dapat menekan angka transaksi judi online dan mencegah masyarakat dari tindakan ilegal yang dapat merugikan mereka.