diving dalam bola

Apa Itu Diving dalam Sepak Bola? - Kompas.com Dalam dunia sepak bola, diving merujuk pada tindakan seorang pemain yang dengan sengaja melakukan akting atau pura-pura terjatuh dalam upaya untuk menipu wasit dan mendapatkan keputusan yang menguntungkan bagi timnya. Istilah ini sudah sangat sering terdengar dan dianggap sebagai tindakan tidak terpuji dalam permainan sepak bola. Meskipun begitu, masih sering dilakukan oleh para pemain di lapangan. Sebelum adanya teknologi VAR, aksi diving kerap terjadi dalam sebuah pertandingan sepak bola dan melihat pemain berpura-pura cedera atau kesakitan sudah menjadi pemandangan biasa meski membuat geram tim yang dirugikan. Berkaitan dengan ini, ada satu sosok yang dianggap sebagai "Bapak Diving" dalam sepak bola, yaitu legenda timnas Jerman, Juergen Klinsmann. Dilaporkan bahwa Klinsmann sering kali melakukan tindakan diving dalam pertandingan dan dianggap sebagai pembawa tradisi diving. Meskipun diving dianggap sebagai kontroversial dan tidak fair, untuk beberapa pemain, hal itu dianggap sebagai seni dalam sepak bola dan bisa memberikan keuntungan besar bagi tim yang dibelanya. Namun, hal tersebut banyak dikritik dan dianggap sebagai tindakan yang tidak sportif. Teknik diving sendiri adalah cara mendarat yang meminimalkan jumlah benturan pada tubuh pemain. Hal ini sering dianggap sebagai trik dalam suatu permainan sepak bola dan bisa memberikan keuntungan bagi pemain yang bisa melakukannya dengan baik. Namun, aturan permainan sepak bola sendiri tidak membolehkan tindakan diving dan akan dihukum dengan kartu kuning atau merah. Diving dapat merugikan tim lain apabila wasit ditipu dan memberikan keputusan menguntungkan bagi tim yang melakukan diving. Oleh karena itu, sebagai seorang pemain sepak bola yang fair, sebaiknya kita menghindari tindakan diving dan memainkan permainan sepak bola dengan sportif.