levofloxacin hemihydrate 750 mg

Levofloxacin - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Levofloxacin adalah antibiotik kuinolon yang digunakan untuk mengobati berbagai jenis infeksi bakteri. Obat ini juga dapat digunakan untuk mengobati orang yang telah terpapar anthrax atau jenis wabah tertentu. Levofloxacin biasanya hanya digunakan untuk infeksi bakteri yang tidak dapat diobati dengan antibiotik yang lebih aman. Levofloxacin dapat digunakan untuk mengobati eksaserbasi bakterial akut pada bronkitis kronik, pneumonia komunitas (Community-Acquired Pneumonia), sinusitis maksilaris akut, infeksi saluran kemih kompleks (Complicated Urinary Tract Infection), dan pielonefritis. Dosis Levofloxacin dalam pengobatan infeksi saluran kemih yang disertai komplikasi adalah 500 mg, 1 kali sehari, selama 7-14 hari. Sedangkan pada Sinusitis akut dosis yang digunakan adalah 500 mg, 1 kali sehari, selama 10-14 hari. Levofloxacin disajikan dalam beberapa bentuk obat, seperti tablet oral dan injeksi. Dalam memberikan dosis, dokter akan menentukan berdasarkan jenis bakteri, berat badan pasien, usia pasien, ada atau tidaknya alergi obat serta kondisi pasien. Farlev termasuk dalam golongan obat keras sehingga hanya bisa didapatkan dan digunakan berdasarkan resep dokter. Obat ini memiliki efek samping, seperti inflamasi atau ruptur tendon. Konsultasikan dengan dokter Anda jika Anda mengalami efek samping yang parah atau tidak biasa setelah menggunakan levofloxacin. Levofloxacin tersedia dalam beberapa merek dagang di Indonesia, seperti Nislev, Farlev, dan Levofloxacin Hemihydrate Bernofarm. Harga Levofloxacin injeksi berkisar antara Rp30.000-50.000/vial, sedangkan harga Levofloxacin tablet berkisar antara Rp7.682-59.750. Sebelum menggunakan obat ini, berikan riwayat medis Anda kepada dokter atau apoteker Anda, terutama jika Anda memiliki riwayat alergi atau riwayat medis tertentu. Ikuti anjuran dan dosis yang diberikan oleh dokter Anda untuk mendapatkan manfaat maksimal dari Levofloxacin.