idn tour penipu

idn tour penipu

“Inis Skema Ponzi”: Mereka yang Tertipu Promo Tiket Perjalanan Murah Kasus penipuan dalam industri perjalanan kembali terjadi di Indonesia. Setelah kasus First Travel yang merugikan jamaah hingga miliaran rupiah dan masih belum tertuntaskan hingga saat ini, kali ini giliran perusahaan Easy To Holiday, Travel, atau Trip Organizer milik Sunawar Eko Priadi yang melakukan penipuan. Banyak wisatawan yang tertipu dengan iming-iming promo tiket perjalanan murah yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut. Namun sayangnya, setelah uang dikirimkan, tidak ada tiket yang diterima oleh korban. Menurut Juwita, salah satu korban penipuan, ia membeli tiket dari seorang agen tiket bernama “Tiket Hunter” yang bekerja sama dengan perusahaan Easy To Holiday. Namun saat dia menghubungi perusahaan tersebut, pihaknya tidak memberikan bantuan yang memuaskan dan justru melemparkan tanggung jawab kepada agen tiket. Menurut ahli, kasus ini termasuk ke dalam skema Ponzi yang merugikan banyak orang. Oleh karena itu, sebagai wisatawan, kita harus lebih teliti dan hati-hati dalam memilih agen perjalanan agar tidak menjadi korban penipuan seperti ini. Selain itu, beberapa tips yang dapat dilakukan untuk terhindar dari penipuan agen perjalanan antara lain memilih open trip di marketplace yang terpercaya dan memeriksa akun media sosial, dan melaporkan jika mendapati kasus penipuan agar dapat segera ditindaklanjuti oleh pihak berwenang.