sports law

Asosiasi Pengacara Olahraga (Sports Lawyers Association atau SLA) adalah organisasi profesional, internasional, dan nirlaba yang mempromosikan pemahaman, kemajuan, dan praktik etis dalam hukum olahraga. SLA menawarkan webinar, podcast, pendidikan, acara, publikasi, dan peluang kerja bagi para profesional dan mahasiswa hukum olahraga. Dalam hukum olahraga, undang-undang sering mengacu pada upaya untuk mencapai kesetaraan bagi olahraga wanita di perguruan tinggi. Kantor Hak Sipil bertanggung jawab untuk menegakkan undang-undang ini. Kantor ini menerapkan uji tiga prong bagi sekolah untuk mematuhi: Apakah kesempatan bagi atlet perempuan dan laki-laki sebanding dengan pendaftaran mereka? Dalam bahasa Indonesia, SLA akan menangani kasus atau sengketa hukum pelanggaran dalam Undang-Undang No. 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan beserta peraturan pelaksanaan lainnya yang berlaku di Indonesia. International Sports Law Journal (ISLJ) adalah jurnal peer-reviewed berkala (empat terbitan per tahun) dalam bidang hukum olahraga internasional yang terkemuka. ISLJ menyambut manuskrip dalam bahasa Inggris, dan menjaga Dewan Editorial ahli internasional yang mengesankan. Hukum olahraga dapat dijelaskan sebagai penerapan hukum dalam konteks olahraga. Seperti yang diketahui, hukum olahraga mencakup undang-undang dan kasus hukum dari berbagai bidang hukum, termasuk tetapi tidak terbatas pada: Hukum Kontrak yang terkait dengan sponsor atlet; Hukum Kerja yang terkait dengan kontrak klub atau federasi. Di India, Sports Law and Welfare Association of India adalah organisasi profesional nirlaba yang bekerja di tingkat nasional untuk mempromosikan praktik etis Hukum Olahraga di India. Tujuannya adalah untuk memahami dan meningkatkan hukum yang ada terkait dengan Olahraga dan memastikan bahwa hukum ini berjalan dengan lancar untuk menjaga industri olahraga. Secara keseluruhan, hukum olahraga mencakup berbagai area hukum yang disatukan dengan cara yang unik. Isu seperti persaingan tidak sehat, kontrak, dan tindakan melanggar hukum cukup umum dalam hukum olahraga. Hukum olahraga dapat dibagi menjadi area olahraga amatir, profesional, dan internasional. Perbedaan antara olahraga profesional dan amatir dapat dilihat dari hal-hal seperti antimonopoli, kontrak, dan tindak pidana. Hukum olahraga merupakan bidang hukum yang penting dan kontroversial dalam lima puluh tahun terakhir.