kenapa bola mata tidak simetris

Penyebab dan cara mengatasi mata yang tidak simetris Mata yang tidak simetris dapat terjadi karena berbagai faktor. Salah satunya adalah pengaruh usia, di mana kulit menjadi kendur sebagian atau tidak merata. Selain itu, juga dapat terjadi karena enopthalmos atau bola mata yang tenggelam karena perubahan ruang di belakang bola mata, seperti pada kasus cidera sebelumnya, kerusakan tulang, Paget Disease, sinusitis, dll. Ada juga kondisi kelopak mata yang tidak simetris, salah satu lebih cenderung menutup (turun) atau lebih sulit membuka dibanding normal, yang dalam bahasa medis disebut ptosis. Faktor keturunan juga bisa menjadi penyebab mata yang tidak simetris. jika ada anggota keluarga yang mengalami keluhan yang sama, mata yang tidak simetris bisa jadi merupakan faktor keturunan. Strabismus atau mata juling juga bisa menjadi penyebab mata yang tidak simetris. Kondisi ini terjadi saat posisi kedua mata tidak sejajar dan keduanya bergerak ke arah yang berbeda. Pada kondisi ini, salah satu mata biasanya mengarah ke depan, tapi mata yang lain bisa melihat ke samping, atas, atau bawah. Untuk menangani kondisi mata yang tidak simetris, Anda bisa menjaga area sekitar mata agar selalu bersih dan jangan bersentuhan dengan substansi iritatif atau yang dapat menyebabkan alergi. Hindari juga penggunaan kosmetika berlebihan di sekitar mata. Selain itu, dibutuhkan latihan senam wajah dan kebiasaan mengunyah makanan secara simetris di sisi gigi kanan dan kiri. Ada pula perangkat kacamata yang dapat membantu mengangkat kelopak mata terkulai, yang disebut kruk ptosis. Jika diperlukan, blefaroplasti atau operasi kelopak mata juga bisa menjadi solusi. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua kasus memerlukan tindakan medis, kecuali jika ada gangguan fungsional dari mata. Dalam hal ini, tindakan yang dilakukan bisa disesuaikan dengan kondisi masing-masing. Oleh karena itu, segera konsultasikan ke dokter spesialis mata untuk mendapatkan penanganan yang tepat.