apa itu karsinogenik

Serba-serbi Karsinogen, Senyawa Penyebab Kanker - Hello Sehat Apa yang dimaksud dengan karsinogen? Karsinogen adalah zat atau agen yang dapat menyebabkan kanker pada manusia. Sebenarnya, karsinogen tidak hanya berasal dari makanan yang berbahaya, tetapi juga dapat berasal dari bahan kimia, radiasi, atau bahkan obat-obat yang digunakan untuk pengobatan kanker. Karsinogenik adalah istilah yang dipakai untuk menggambarkan sifat dari zat atau agen tersebut yang dapat memicu pertumbuhan sel-sel kanker. Zat karsinogenik dapat merusak DNA dalam sel-sel tubuh dan menyebabkan pertumbuhan sel-sel kanker. Menurut Encyclopedia Britannica, karsinogen dibagi menjadi tiga kategori utama: karsinogen kimia (termasuk yang berasal dari sumber biologis), karsinogen fisik, dan virus onkogenik (penyebab kanker). Karsinogenik sendiri adalah sifat dari aktivitas zat tersebut yang dapat memicu pertumbuhan kanker. Kanker dapat dijelaskan sebagai penyakit di mana sel-sel abnormal di tubuh membelah tanpa kontrol dan dapat menyerang jaringan tubuh lainnya. Zat karsinogenik dapat terdapat di sekitar kita dan dapat masuk ke dalam tubuh kita melalui udara yang dihirup atau melalui makanan dan minuman yang kita konsumsi. BPOM baru-baru ini mengumumkan temuan 41 obat tradisional berbahaya dan 16 kosmetika berbahaya mengandung bahan kimia karsinogenik yang bisa menyebabkan kanker. Zat karsinogenik juga sering disebutkan di pemberitaan dan di media sosial. Bahan kimia karsinogenik bahkan terdapat pada rokok dan dapat merusak organ paru-paru. Beberapa zat karsinogenik lainnya antara lain nikel (kanker paru), arsen (kanker kulit), aflatoksin (kanker hati), vinilklorida (angiosarkoma atau karsinoma hepatoseluler, tumor otak atau paru), dan hidrokarbon aromatik polisiklik. Zat karsinogen juga dapat terdapat pada makanan seperti bacon, sosis, kornet, dan ham. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kandungan zat besi heme, pengolahan daging, dan temperatur pemasakan daging. Untuk mencegah paparan zat karsinogenik dan meminimalkan dampaknya, kita perlu memperhatikan beberapa hal, seperti mengurangi konsumsi makanan yang mengandung zat karsinogenik, memperbaiki kualitas udara di dalam rumah, menghindari paparan radiasi, dan memperbaiki kebiasaan hidup sehat secara umum. Kesimpulannya, karsinogen adalah zat atau agen yang dapat menyebabkan kanker dan dapat berasal dari berbagai sumber, seperti makanan, bahan kimia, radiasi, atau obat pengobatan kanker. Karsinogenik adalah sifat dari zat atau agen tersebut yang dapat memicu pertumbuhan sel-sel kanker. Untuk mencegah paparan zat karsinogenik, kita perlu memperhatikan dan memperbaiki kebiasaan hidup sehat secara umum.