arti lirik turi putih

Lirik Lagu "Turi Putih" - Lengkap dengan Makna dan Terjemahannya "Turi Putih" adalah sebuah lagu Jawa yang memiliki arti dan makna yang mendalam bagi pendengarnya. Sholawat ini menyelipkan bahasa Jawa di dalam liriknya dan sering dinyanyikan sebagai pujian di masjid dan mushola menjelang sholat wajib. Berikut ini adalah lirik lengkap serta terjemahan dari sholawat "Turi Putih" yang dipopulerkan oleh Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf yang berasal dari Solo: Turi Putih, ditandur ning kebon agung (Turi Putih, ditanam di kebun besar) Tiba-tiba jatuh masuk kamu (Tiba-tiba jatuh masuk kamu) Kira bunganya apa? (Kira-kira bunganya apa?) Sholatullah salamullah 'ala toha rasulillah (Sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad) Sholattullah sallamullah 'ala yasin habibillah (Sholawat dan salam kepada Yasin, kekasih Allah) Wetan kali, kulon kali (Timur kali, barat kali) Tengah-tengah tanduran pari (Tengah-tengah tanduran pari) Arti dan Makna Lagu Turi Putih Lagu Turi Putih memiliki pesan-pesan kebaikan, seperti rajin membaca ayat-ayat Al Quran dan patuh pada pesan Kyai atau guru. Selain itu, lagu ini juga mengandung makna tentang kehidupan dan kematian, bahwa kehidupan dan kematian seperti angin yang tak pernah bisa diprediksi datangnya. Oleh karena itu, kita harus selalu siap dan mempersiapkan diri kita dengan baik. Nah, itu dia lirik lagu "Turi Putih" beserta makna dan terjemahannya. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua yang mencari inspirasi dan hikmah dari lirik lagu ini.