teks sebujur bangkai

teks sebujur bangkai

Diri yang pernah dihormati, kini menjadi bangkai yang tak berguna. Dari kamar yang indah dengan kasur empuk dan tilam putih, kini harus dipindahkan dan dikubur dalam perut bumi. Dulu, diri itu dihias dengan emas, intan, dan permata yang bersinar terang, tapi sekarang di dalam kuburan, gelap dan sunyi tanpa teman. Pergaulan terputus. Berikut ini adalah Lirik Lagu "Sebujur Bangkai" oleh Rhoma Irama: Badan pun tak berharga Sesaat ditinggal nyawa Anak istri tercinta Tidak mau lagi bersama-sama Secepatnya jasad dipendam Secepatnya jasad dipendam Karena tak lagi dibutuhkan Diri yang pernah dihormati Kini menjadi bangkai yang tak berguna Dari kamar yang indah dengan kasur empuk dan tilam putih Kini harus dipindahkan dan dikubur dalam perut bumi Dulu, diri itu dihias dengan emas, intan, dan permata yang bersinar terang Tapi sekarang di dalam kuburan, gelap dan sunyi tanpa teman Berikut ini adalah lirik dan chord lagu "Sebujur Bangkai" dari Rhoma Irama: Intro: Am F G AmG F Am Am Am Dm Am Badan pun tak berharga, sesaat ditinggal nyawa Am G Am Anak istri tercinta, tak sudi lagi bersama Am F F G F Secepatnya jasad dipendam Am F Secepatnya jasad dipendam Wajah dan tubuh yang indah Yang dulu dipuja-puja Kini tak ada lagi Orang tidak mau menyentuhnya Jadi santapan cacing tanah Rhoma Irama mengingatkan kita semua kepada kematian melalui lagunya yang berjudul "Sebujur Bangkai". Meskipun sudah lama dirilis, lagu ini masih populer hingga saat ini dan sering dinyanyikan oleh penyanyi dangdut masa kini. Lagu ini mengingatkan kita bahwa hidup di dunia ini sementara dan kita harus selalu siap menghadapi kematian.