kelinci laut

kelinci laut

Kelinci laut atau Jorunna parva adalah salah satu spesies nudibranchia dorid yang tidak memiliki cangkang. Mereka termasuk dalam famili Discodorididae dan dikenal karena penampilan mereka yang menarik dan berwarna-warni. Organisme laut yang lucu dan berbulu ini pertama kali diperkenalkan oleh ahli zoologi asal Jepang, Kikutaro Baba, pada tahun 1930-an, dan menjadi populer berkat tampilan fisiknya yang sangat mirip dengan kelinci. Kelinci laut mempunyai lebih dari 3000 spesies di seluruh laut dunia, dan berukuran tubuh dari yang paling pendek adalah 40 mm dan paling panjang 600 mm. Kelinci laut adalah hewan hermafrodit dan biasanya memiliki rhinophora berbentuk seperti pentungan yang berperan untuk mendeteksi bau. Kepala mereka bertentakel yang sangat sensitif terhadap sentuhan, rasa, dan bau. Seperti siput darat, kelinci laut juga memiliki rhinophora berbentuk seperti pentungan yang berperan untuk mendeteksi bau. Di Indonesia, hewan ini dikenal juga dengan nama kelinci laut atau "sea rabbit". Keindahan laut Indonesia dihuni oleh berbagai macam biota laut, termasuk kelinci laut yang disebut juga sebagai nudibranch atau siput laut. Ciri fisik kelinci laut sangat bervariasi dengan warna yang berbeda-beda, mulai dari coklat, putih, kuning, dan hijau. Meskipun bentuknya lunak dan tidak memiliki cangkang, kelinci laut memiliki berbagai ukuran tubuh yang berbeda. Sebuah studi morfometrik menunjukkan bahwa rata-rata panjang total, diameter, dan berat kelinci laut memiliki nilai yang berbeda. Salah satu satwa laut yang populer dan paling dicari fotografer bawah laut adalah kelinci laut atau nudibranch.