sugar beet

Bit Gula - Wikipedia Bit gula, juga dikenal dengan nama Altissima grup Beta Vulgaris, adalah tumbuhan keluarga Amaranth yang dibudidayakan sebagai sumber gula. Bit ini merupakan sumber gula terbesar kedua di dunia setelah tebu. Bit gula memiliki beberapa kelompok kultivar, antara lain bit gula yang paling penting untuk menghasilkan gula pasir, bit merah atau bit sayur yang biasa dijadikan bahan masakan, sayuran daun yang dikenal dengan nama chard atau spinach beet atau silverbeet, serta mangelwurzel yang digunakan sebagai pakan ternak. Bit gula tumbuh di iklim sedang dan dipanen pada akhir musim gugur dan awal musim dingin. Proses pengolahan bit gula meliputi panen dan penyimpanan bit dengan cara yang menjaga kualitas bit, pencucian dan pemotongan bit menjadi potongan-potongan kecil yang disebut cossettes atau chips, serta penghilangan gula dari bit melalui proses osmosis yang menghasilkan jus mentah dan bit. Pada awalnya, bit gula dikenal sebagai tumbuhan asli wilayah Mediterania. Namun, pengolahan bit gula menjadi gula tidak terjadi hingga abad ke-19 ketika blokade Inggris selama Perang Napoleon menghalangi akses Prancis terhadap tebu. Bit gula bukan hanya memberikan rasa yang lezat, tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan jantung, membersihkan darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, serta menjaga kadar gula darah tetap stabil. Meskipun bit gula merupakan sumber gula yang penting, tanaman ini kurang cocok untuk pertanian di daerah tropis dan subtropis. Hal ini disebabkan oleh teknologi produksi tebu yang telah mapan dan kurangnya kesadaran akan potensi bit gula di daerah tersebut. Di setiap cangkir bit yang mentah mengandung 13 gram karbohidrat, yang terdiri dari 9,19 gram gula dan 3,8 gram serat makanan. Bit juga tidak mengandung kolesterol dan hanya mengandung sedikit lemak. Petani bit gula di Prancis mengatakan bahwa larangan penggunaan insektisida neonicotinoids yang merugikan polinator dan keanekaragaman hayati merupakan keputusan yang mengejutkan.