dulcolax supp 10 mg

Dulcolax - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Dulcolax supositoria adalah obat pencahar yang tersedia dalam dua jenis kemasan: kemasan isi 6 suppositoria yang masing-masing mengandung 5 mg bisacodyl, dan kemasan isi 5 suppositoria yang mengandung 10 mg bisacodyl. Obat ini dapat merangsang motilitas usus terutama usus besar sehingga dapat digunakan untuk mengatasi sembelit atau konstipasi. Dulcolax juga dapat digunakan untuk persiapan pemeriksaan diagnostik, terapi sebelum dan sesudah operasi, dan pada kondisi yang membutuhkan defekasi. Dosis Dulcolax untuk dewasa adalah 1-2 tablet sebagai dosis tunggal per hari sebelum tidur, dengan dosis maksimal 4 tablet per hari atau 1 suppositoria 10 mg per hari. Sedangkan dosis untuk anak-anak 6-12 tahun adalah ½ - 1 tablet sebagai dosis tunggal per hari sebelum tidur, dan untuk anak-anak 4-10 tahun adalah 1 suppositoria 5 mg per hari. Dulcolax Supositoria dewasa mengandung 10 mg bisacodyl dan hanya boleh digunakan oleh anak-anak berusia 10 tahun ke atas dan orang dewasa. Untuk anak-anak di bawah umur 10 tahun dapat diobati dengan Dulcolax Supositoria pediatrik yang mengandung 5 mg bisacodyl. Dulcolax mengandung bisacodyl sebagai bahan aktif utama yang dapat merangsang peristaltik dan mengurangi transportasi waktu di usus, sehingga feses menjadi lebih lembut dan mudah dikeluarkan. Efek obat ini dapat dirasakan lebih cepat, yaitu 15-30 menit setelah digunakan. Harga Dulcolax bervariasi, tergantung pada jenisnya dan tempat membelinya. Namun, harga rata-rata pasaran Dulcolax Suppositoria di Indonesia adalah sekitar Rp218.743. Sebelum menggunakan Dulcolax, pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan dan dosis yang disarankan. Efek samping yang mungkin timbul antara lain kram perut, diare, mual, muntah, dan pingsan. Jika efek samping tersebut terjadi atau berlangsung lebih dari beberapa hari, segera berkonsultasi dengan dokter.