sepak bola kanjuruhan

sepak bola kanjuruhan

Tragedi Kanjuruhan: Korban Meninggal Dunia Bertambah Menjadi 135 - BBC Korban meninggal dunia akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pasca pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya, bertambah menjadi 135 orang. Tragedi tersebut terjadi pada tanggal 1 Oktober 2022 ketika sekitar 3.000 pendukung Arema memasuki lapangan setelah kekalahan tim tuan rumah. Insiden penghimpitan kerumunan yang fatal terjadi dan memakan banyak korban jiwa. Tragedi ini menjadi salah satu tragedi sepak bola terburuk dalam beberapa dekade terakhir di Indonesia. Tragedi Kanjuruhan juga menempati urutan kedua sepak bola paling mematikan dalam sejarah dunia, setelah Tragedi Hillsborough di Sheffield, Inggris pada 12 Maret 1989 dengan korban tewas 96 orang. Tim investigasi PSSI telah memprosedur penggunaan gas air mata, namun warga sekitar masih merasa tidak aman dengan adanya penggunaan gas air mata. Selain itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun mengaku tak bisa menghilangkan duka para keluarga korban meski telah dikerahkan segala bantuan. Stadion Kanjuruhan adalah sebuah stadion sepak bola berkapasitas 30.000 - 38.000 penonton yang terletak di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia. Stadion tersebut menjadi kandang Arema FC dan Persekam Metro FC.