piracetam 1200 mg

piracetam 1200 mg

Piracetam - Manfaat, Dosis dan Efek Samping - Alodokter Piracetam adalah bahan kimia yang diyakini membantu sel-sel di otak dan pembuluh darah berfungsi lebih baik. Piracetam digunakan untuk berbagai kondisi, seperti kehilangan ingatan, kejang, pusing, dan demensia, namun buktinya tidak kuat atau dapat diandalkan. Ada beberapa manfaat, risiko, dan tindakan pencegahan yang dapat dipelajari dari penggunaan piracetam. Piracetam bermanfaat untuk mengobati berbagai kondisi otak, seperti gangguan gerak mioklonus kortikal, vertigo, atau gangguan kognitif, seperti demensia atau penyakit Alzheimer. Piracetam juga digunakan sebagai pengobatan tambahan untuk penderita disleksia. Piracetam bekerja pada otak dan sistem saraf. Piracetam tersedia dalam dosis sebagai berikut: Tablet: 800 mg; 1200 mg. Efek samping piracetam merupakan reaksi alergi parah dan dapat mengalami kesulitan bernafas, pembengkakan, dan demam. Piracetam Dexa 1200mg memiliki harga Rp 1.692. Dosis piracetam awal perharinya adalah 2,4 gram (2 kaplet 1200 mg) terbagi dalam 2-3 waktu selama 6 minggu, diikuti dengan 1,2 gram/hari sebagai dosis perawatan. Piracetam tidak disarankan untuk dikonsumsi selama kehamilan dan menyusui karena berisiko melintasi penghalang plasenta dan masuk ke dalam ASI. Piracetam dianggap sebagai agen nootropik yang paling aman dan mujarab. Piracetam juga dikenal melindungi kesehatan otak secara keseluruhan dengan meningkatkan memori dan kemampuan belajar. Piracetam adalah obat sintetis yang dikembangkan pada tahun 1960-an dan awalnya digunakan untuk mengobati mabuk perjalanan. Obat ini kemudian menjadi obat nootropik yang pertama dan berguna untuk meningkatkan memori, pembelajaran, dan fungsi kognitif lainnya. Perhatian: Mohon mengonsumsi obat sesuai dosis yang telah diresepkan oleh dokter.