alfalfa

alfalfa

Alfalfa - Wikipedia Alfalfa (Medicago sativa), atau yang disebut juga lucerne, adalah tanaman berbunga abadi dalam famili kacang-kacangan Fabaceae. Tanaman ini dibudidayakan sebagai tanaman pakan penting di banyak negara di seluruh dunia. Alfalfa digunakan untuk pemakanan sapi, jerami, dan silase, serta sebagai pupuk hijau dan tanaman penutup. Nama alfalfa digunakan di Amerika Utara. Alfalfa (Medicago sativa) adalah tanaman pakan ternak yang sangat penting. Tanaman ini dapat mengikat nitrogen, memperbaiki struktur tanah, dan mengendalikan gulma untuk tanaman berikutnya yang akan ditanam dalam sistem rotasi tanaman pangan. Anda dapat menumbuhkan biji dan daun tanaman alfalfa dan mengonsumsi kecambahnya untuk menurunkan kadar kolesterol, mengurangi risiko diabetes, meredakan gejala menopause, serta melawan radikal bebas berlebih. Alfalfa memiliki banyak nutrisi, senyawa tanaman bioaktif, dan manfaat kesehatan potensial. Namun, tanaman ini juga memiliki efek samping yang perlu dipertimbangkan. Beberapa orang mengklaim bahwa Alfalfa dapat membantu mengatasi diabetes, kolesterol tinggi, arthritis, infeksi saluran kemih, masalah menstruasi, dan gangguan lainnya. Namun, ada sedikit bukti yang mendukung manfaat tersebut. Artikel ini menjelaskan penggunaan, manfaat, dan efek samping potensial Alfalfa. Alfalfa merupakan tanaman berumur panjang seperti semanggi yang tumbuh di famili kacang-pea dan biasanya dibudidayakan untuk jerami, terutama untuk makanan ternak. Tanaman ini memiliki toleransi yang luar biasa terhadap kekeringan, panas, dan dingin, dan menghasilkan hijauan berkualitas tinggi. Selain itu, tanaman ini juga meningkatkan tingkat nutrien tanah dan mengurangi kebutuhan pupuk. Carl Dean Switzer (7 Agustus 1927 [1] - 21 Januari 1959) adalah penyanyi, aktor cilik, pembudidaya anjing, dan pemandu Amerika. Dia terkenal sebagai Alfalfa dalam seri objek pendek Our Gang. Switzer memulai kariernya sebagai aktor cilik pada pertengahan tahun 1930-an dengan tampil dalam seri objek pendek Our Gang sebagai Alfalfa, salah satu tokoh utama seri tersebut. Tanaman alfalfa tumbuh lebih baik pada tanah dengan nilai pH 6,5 hingga 7,5. Dengan sistem akar yang luas, alfalfa lebih baik dalam menangani kekurangan air daripada kelebihan air, sehingga tanah sebaiknya kering hingga sedikit lembab. Tetapi, tanaman ini memiliki permintaan air yang tinggi, sehingga penting bahwa tanah memiliki kapasitas penampungan air yang baik. Mutan alfalfa hasil dari paparan sinar gamma disub-kultur in vitro. Mutan alfalfa ini dikultur dalam medium PEG, sesuai dengan perlakuan. Eksperimen ini menggunakan desain faktorial acak lengkap dengan 2 faktor, yaitu dosis radiasi sinar gamma (0 Gy, 100 Gy, 200 Gy, 300 Gy, 400 dan 500 Gy), dan konsentrasi PEG (5%, 10%, 15%, dan ...). Berikut beberapa manfaat dari tanaman alfalfa untuk kesehatan: 1. Menurunkan kadar kolesterol. Senyawa tumbuhan saponin pada tanaman alfalfa dapat menurunkan penyerapan kolesterol pada usus. Penurunan kolesterol, terutama kolesterol jahat atau LDL, berkaitan dengan penurunan risiko penyakit jantung dan stroke. 2. Meningkatkan kesehatan metabolik. Beberapa senyawa bioaktif pada tanaman Alfalfa telah terbukti dapat membantu mengurangi risiko obesitas, resistensi insulin, dan penyakit metabolik lainnya. 3. Meringankan gejala menopause. Beberapa senyawa pada Alfalfa bertindak seperti estrogen, sehingga dapat membantu mengurangi gejala menopause seperti hot flashes dan insomnia. 4. Mengurangi retensi air dalam tubuh dan mencegah edema. Sifat diuretik pada Alfalfa efektif dalam menghilangkan retensi air dalam tubuh. 5. Membantu mengobati asma dan gangguan pernapasan lainnya. 6. Mengurangi risiko kanker. Beberapa senyawa aktif pada Alfalfa telah terbukti memiliki sifat anti-kanker dan dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker.