burung elang amerika

burung elang amerika

10 Fakta Menarik Elang Botak, Burung Nasional Amerika Serikat Elang botak adalah burung nasional Amerika Serikat yang memiliki keunikan pada kepalanya yang berwarna putih. Burung ini hidup di alam bebas dan memiliki lebar sayap hingga mencapai 8,2 kaki serta kecepatannya mencapai 100 mph. Selain itu, elang botak juga melambangkan 13 koloni awal dan cinta damai Amerika Serikat. Elang Emas atau Aquila Chrysaetos adalah salah satu burung elang di belahan utara yang menyebar di Amerika Utara, Eropa, sebagian Asia dan Afrika. Elang ini memiliki panjang tubuh lebih dari 1 meter dengan penampilan khas berwarna cokelat dan kepala-ekor berwarna putih salju. Elang papua adalah satu-satunya elang di Indonesia dari kelompok harpiiane. Ukuran tubuhnya sekitar 75-90 cm dengan rentang lebar sayap mencapai 157 cm dan berat 1,6-2,4 kg. Elang Emas merupakan spesies elang paling banyak dijumpai karena penyebarannya yang sangat luas. Burung ini memiliki lebar sayap sekitar 185-220 cm dan berat 3,1-6,2 kg, serta dikenal akan kecepatan dan kekuatannya sehingga menjadi elang paling kuat di Amerika Utara. Burung elang botak dipilih sebagai lambang negara Amerika Serikat pada tahun 1782 karena gagah, kuat, dan memiliki umur yang panjang. Dalam lambang negara, burung ini menggenggam himpunan 13 batang anak panah pada cakar kirinya dan mencengkeram ranting zaitun pada cakar kanannya. Elang Harpy tersebar di beberapa wilayah di Amerika Selatan dan menempati kawasan hutan tropis dengan sarang yang dibangun di ketinggian 27-43 meter di atas tanah. Elang botak, elang emas, dan elang papua termasuk dalam famili Accipitridae yang merupakan burung pemangsa. Elang botak termasuk pemain utama di langit Amerika karena memiliki kecepatan dan lebar sayap yang mencengangkan. Elang Emas memiliki penampilan khas berwarna cokelat dengan bagian kepala hingga ekor berwarna keputihan. Elang papua memiliki rentang lebar sayap yang luas dan merupakan satu-satunya elang harpiiane yang ada di Indonesia.