khutbah jumat

khutbah jumat

Khutbah Jumat: 4 Permata dalam Diri Manusia dan yang Membinasakannya Teks Khutbah Jumat kali ini akan membahas tentang 4 permata dalam diri manusia yang harus dijaga agar tidak mengalami kerusakan. Khutbah Jumat merupakan momen penting untuk senantiasa mengingatkan masyarakat Muslim tentang pentingnya memelihara akal, agama, sifat malu, dan amal salih dari kerusakan. Di dalam Al-Quran, Allah SWT telah mengingatkan kita tentang tugas utama manusia saat hidup di dunia ini, sebagai abdullah (hamba Allah) yang diwujudkan dalam kewajiban untuk beribadah menyembah Allah SWT dan sebagai khalifah (pemimpin) yang diwujudkan dengan melaksanakan perintah-perintah-Nya, memakmurkan bumi serta memanfaatkan segala apa yang ada padanya dengan baik. Namun, seringkali manusia lupa akan tugasnya sebagai khalifah dan terlena oleh dunia yang fana ini sehingga empat permata dalam diri manusia tersebut mengalami kerusakan. Akal yang seharusnya digunakan untuk berpikir positif dan melakukan tindakan yang baik, berganti dengan perbuatan sia-sia dan yang mengarah kepada kesesatan. Agama yang seharusnya dijaga dan dijadikan pedoman hidup, kini sering terabaikan dan disepelekan. Sifat malu yang seharusnya menjadi benteng dari perilaku buruk, kini seringkali tidak dipedulikan, dan amal salih yang seharusnya dilakukan dengan ikhlas dan tepat sasaran, kini sering dilakukan dengan tujuan pamrih dan hanya untuk mencari popularitas. Karenanya, sebagai umat Muslim yang taat, mari kita senantiasa berusaha menjaga empat permata dalam diri kita agar tidak mengalami kerusakan. Kita harus selalu mengingat akan tugas kita sebagai khalifah dan memanfaatkan segala apa yang ada di bumi ini dengan baik. Selain itu, kita juga harus senantiasa membantu sesama manusia karena dengan begitu, kita juga ikut membantu dan memudahkan urusan diri sendiri. Mari kita saling tolong menolong dan menjaga empat permata dalam diri manusia yang tidak hanya bermanfaat untuk kehidupan di dunia, tetapi juga bermanfaat untuk kehidupan di akhirat kelak. Terima kasih.