apa itu scatter diagram

Pengertian Diagram Tebar (Scatter Diagram) dan Cara Pembuatannya Diagram Tebar adalah gambar grafis yang terdiri dari sekelompok titik-titik dari nilai dua variabel (Variabel X dan Variabel Y). Diagram Tebar sering disebut juga dengan Scatter Chart, Scatter plot, Scattergram, dan Scatter graph. Diagram Tebar digunakan untuk menganalisis hubungan antara dua variabel. Satu variabel diplot pada sumbu horizontal dan yang lainnya diplot pada sumbu vertikal. Ketika Diagram Tebar menunjukkan adanya hubungan antara kedua variabel, hal ini belum pasti menunjukkan bahwa ada hubungan sebab akibat antar keduanya. Diagram Tebar digunakan untuk mengetahui pola hubungan antar dua variabel secara visual dengan tujuan untuk mendeskripsikan data. Dalam membuat Diagram Tebar pada Excel 2016 sangatlah mudah. Langkah awal yang harus Anda lakukan adalah membuat lembar kerja baru. Setelah itu, masukkan data yang ingin Anda buat Diagram Tebarnya dan ikuti langkah-langkah berikut ini: 1. Pilih Gaya Grafik "Scatter Chart" pada lembar kerja Excel Anda 2. Pilih rangkaian data yang dibutuhkan dan klik "Next" (Lanjutkan) 3. Pilih posisi sumbu X dan Y kemudian klik "Finish" (Selesai) Diagram Tebar merupakan alat pengendalian kualitas yang digunakan untuk menguji hubungan keterkaitan antara dua faktor yang menjadi sebab atau akibat. Prinsip Pareto atau Prinsip 80/20 dapat diterapkan pada semua hal, misalnya: 80% dari keluhan pelanggan muncul dari 20% dari produk atau jasa. 80% dari keterlambatan jadwal timbul dari 20% dari kemungkinan penyebab penundaan. 20% dari produk atau jasa mencapai 80% dari keuntungan. Diagram Tebar (Scatter Diagram) adalah alat yang berfungsi untuk melakukan pengujian terhadap seberapa kuatnya hubungan antara dua variabel serta menentukan jenis hubungannya. Hubungan tersebut dapat berupa hubungan Positif, hubungan Negatif, atau tidak ada hubungan sama sekali.