cara menanggulangi pencemaran air

Delapan Cara Mengatasi Pencemaran Air | Cleanipedia Pencemaran air memberikan dampak sangat berbahaya pada keseimbangan lingkungan. Namun, Anda dapat menanggulangi dengan delapan cara berikut ini. Pertama, gunakan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) atau kolam stabilisasi untuk mengantisipasi limbah berbahaya yang dihasilkan oleh berbagai industri. Kemudian, kelola excreta dengan benar agar tidak mencemari lingkungan sekitar. Pencemaran air dapat meracuni sumber air minum, makanan hewan, dan menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem sungai dan danau, serta kerusakan hutan akibat hujan asam. Secara umum, dampak pencemaran air dibagi menjadi empat kelompok, yaitu terhadap kehidupan biota air, kesehatan manusia, sosial ekonomi, dan sumber daya air. Penyebab pencemaran air dapat berasal dari limbah, sampah, penggunaan bahan peledak, perusakan hutan, dan hal lainnya. Oleh karena itu, salah satu cara untuk menanggulangi pencemaran air adalah dengan mengelola limbah dan bahan peledak dengan baik. Menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, ada tiga cara untuk menanggulangi pencemaran air. Pertama, membuat kolam stabilisasi untuk mengolah air limbah secara alami sehingga zat-zat pencemar dapat dinetralkan sebelum air limbah dialirkan ke sungai. Kedua, menggunakan IPAL untuk mengolah limbah sebelum dialirkan ke lingkungan sekitar. Ketiga, mengelola excreta dengan benar untuk menghindari pencemaran lingkungan. Anda juga dapat membantu mengatasi pencemaran air dengan cara menempatkan tanda penghematan air di daerah yang sering dikunjungi orang. Bersihkan sampah di daerah yang tergenang air adalah salah satu hal yang juga bisa dilakukan. Selain itu, gunakan deterjen yang ramah lingkungan untuk menghindari kerusakan ekosistem sungai dan merusak biota air lainnya. Selamat mencoba!