simbol nickname bunga sakura

simbol nickname bunga sakura

Bunga sakura sangat terkenal di seluruh dunia dan sering digunakan sebagai dekorasi rumah atau sebagai lambang perayaan. Bunga yang berasal dari Jepang ini memiliki arti yang sangat penting bagi masyarakat Jepang, yakni keindahan, kebersihan, dan kesederhanaan. Bunga sakura juga menjadi simbol musim semi di Jepang, di mana orang berkumpul untuk menikmati keindahan bunga ini yang mekar hanya selama dua minggu hingga satu bulan, tergantung daerahnya. Dalam agama rakyat Jepang, pohon sakura juga dianggap sebagai lambang reproduksi pertanian yang awalnya merujuk pada dewa padi sawah dan kura yang berarti “tempat duduk dewa.” Orang Jepang percaya bahwa bunga sakura adalah tempat tinggal dewa gunung yang kemudian menjelma menjadi dewa sawah. Bunga sakura juga merupakan simbol nasional negara Jepang. Menariknya, bunga ini hanya tumbuh sekali dalam kurun waktu setahun dan akan gugur lebih cepat saat terjadi angin kencang. Selain itu, kelopak bunga sakura yang jatuh diyakini melambangkan akhir hidup yang singkat. Pada masa Perang Dunia II, bunga sakura juga memiliki arti yang penting bagi pilot Jepang yang mengendarai pesawat tempur kamikaze. Mereka memandang citra bunga sakura sebagai simbol mati yang indah. Keindahan bunga sakura telah memicu rasa cinta dan inspirasi bagi orang Jepang. Banyak seniman yang menggunakan bunga sakura sebagai objek lukisan dan foto. Selain itu, gambar bunga sakura juga dijadikan motif pada kimono, saputangan, dan kertas.