token 500rb dapat berapa kwh

Begini Cara Hitung Besaran kWh yang Diperoleh dari Setiap Pembelian Token Listrik Untuk menghitung besaran kWh yang diperoleh dari setiap pembelian token listrik, langkah pertama adalah mengetahui patokan tarif listrik per kWh yang berlaku untuk pelanggan nonsubsidi. Misalnya, untuk pelanggan dengan daya 1300 VA, tarif per kWh nya adalah Rp 1.444. Jika pelanggan membeli token listrik seharga Rp 500 ribu, maka jumlah kWh yang diperoleh akan bergantung pada tarif listrik yang berlaku di daerah masing-masing pelanggan dan bisa berubah sewaktu-waktu. Namun, berdasarkan tarif listrik yang berlaku di tahun 2023, jumlah kWh yang akan didapatkan adalah sebagai berikut: - Daya 900 VA subsidi: 821 kWh - Daya 900 VA non-subsidi: 363 kWh - Daya 2200 VA: 342 kWh - Daya 3500 VA s.d 5500 VA: 291 kWh - Daya 6600 VA ke atas: 291 kWh Selain itu, besaran kWh yang diperoleh juga akan dipengaruhi oleh biaya administrasi perbankan yang berkisar antara Rp 2.500 - Rp 3.000 serta PPJ yang berlaku. Sebagai contoh, jika pelanggan dengan daya 1300 VA membeli token listrik seharga Rp 50 ribu dengan PPJ 10%, maka jumlah kWh yang diperoleh adalah sekitar 30,98 kWh. Oleh karena itu, para pelanggan listrik prabayar disarankan untuk menghitung sendiri besaran kWh yang akan didapatkan atas pembelian token listrik prabayar, dengan menggunakan nilai tarif yang berlaku dan memperhitungkan biaya administrasi dan PPJ yang dikenakan. Hal ini akan membantu para pelanggan untuk mengelola penggunaan listrik mereka dengan lebih efektif dan efisien.