makna batik burung cendrawasih

Motif Batik Cendrawasih Khas Papua yang Eksotis Batik Cendrawasih tidak hanya indah secara visual, tetapi juga memiliki makna simbolis yang dalam. Burung Cendrawasih, yang dianggap sebagai burung surga oleh masyarakat setempat, diyakini sebagai penghubung antara kehidupan bumi dan surga. Burung ini menjadi ikon Papua yang memiliki julukan "Bird of Paradise" karena kecantikan bulu dan ekornya yang luar biasa. Motif Batik ini mempertunjukkan keanggunan burung Cendrawasih dan alat musik tradisional Papua yang disebut Tifa. Motif Batik Cendrawasih terbuat dengan menggambarkan burung endemik tanah Papua yang dilindungi oleh pemerintah Indonesia. Burung ini menjadi ikonik bagi warga Papua dan Papua Barat karena dianggap sebagai burung surga yang menghubungkan kehidupan bumi dan surga. Warna-warna batiknya didominasi oleh hijau, merah, dan kuning-keemasan, memberikan kesan tegas dan anggun pada penampilan saat dipakai. Selain Batik, Papua Barat dikenal telah membuat tas Noken multifungsi yang diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO. Ragam hias Papua yang diterapkan pada batik mempunyai ciri khas, memilih warna-warna cerah dan pola hias yang asimetris. Ada beberapa motif hias Papua yang dipilih umumnya manusia dan hewan, di antaranya Motif Cendrawasih dan Motif Asmat. Namun, hanya Motif Cendrawasih saja yang secara khusus menggambarkan kekayaan, keindahan, dan keanggunan alam serta fauna Papua.