menyingkat nama orang yang benar

menyingkat nama orang yang benar

8 Tata Cara Menyingkat Nama yang Benar Menurut PUEBI - Penerbit Deepublish Menyingkat nama terlihat sepele namun penting untuk diketahui. Banyak orang yang tidak tahu cara menyingkat nama dengan benar, terutama dalam konteks teknis. Pada kesempatan ini, kita akan membahas cara menyingkat nama orang, lembaga, dan objek seperti SIM dan istilah dalam surat menyurat. 1. Huruf pertama unsur-unsur nama orang harus menggunakan huruf besar. 2. Huruf pertama pada kata seperti de, van, dan der (dalam nama Belanda), von (dalam nama Jerman), atau da (dalam nama Portugal) harus menggunakan huruf kecil. 3. Mengutip KBBI, singkatan harus bermakna menyingkat, yaitu upaya memendekan karakter atau menggabungkan abjad. Obyek yang dapat disingkat termasuk menyingkat nama, sapaan, lembaga, gelar, dan lain-lain. 4. Singkatan ditulis menggunakan huruf besar diikuti dengan titik di setiap huruf singkatannya. Singkatan nama orang, gelar, sapaan, jabatan, atau pangkat harus diikuti oleh titik pada setiap unsur singkatannya. 5. Singkatan ini biasanya dipakai untuk menyingkat frasa, nama orang, sapaan, nama lembaga, gelar, jabatan, dan satuan ukuran. Singkatan juga sering digunakan untuk menyingkat nama orang yang terlalu panjang. 6. Maria Geona Alenaya Gauri bisa disingkat menjadi Maria Geona A. G. Namun, tidak semua orang familiar dengan cara-cara menyingkat nama yang benar dan tepat. 7. Ada kaidah yang harus ditaati sebagai acuan dalam menyingkat, seperti singkatan nama orang, gelar, sapaan, jabatan, atau pangkat diikuti dengan tanda titik pada setiap unsur singkatannya. 8. Hindari terlalu sering menyebut nama orang tersebut dalam percakapan, karena terdengar aneh. Juga, hindari menyingkat nama seseorang, dan tanyakan nama panggilan mana yang lebih mereka sukai. Itulah 8 tata cara menyingkat nama yang benar menurut PUEBI - Penerbit Deepublish. Dengan mengetahui tata cara ini, kita dapat menggunakan singkatan dengan benar dan menghindari kesalahan yang umum.