cara mencari discount rate npv

cara mencari discount rate npv

Rumus NPV, Cara Menghitung NPV, dan Contoh Soal NPV - Lifepal Net Present Value atau NPV dapat dihitung dengan rumus (C1/1+r) + (C2/(1+r)^2) + (C3/(1+r)^3) +…+ (Ct/(1+r)^t) - C0. NPV mengacu pada keuntungan atau kerugian investasi pada saat ini, dengan mempertimbangkan arus kas di masa depan, tingkat diskonto, dan nilai investasi awal. Untuk menghitung NPV, terdapat tiga komponen utama yang harus dipertimbangkan, yaitu tingkat diskonto, arus kas per tahun pada periode tertentu, dan nilai investasi awal. Untuk menghitung NPV, pertama-tama hitunglah present value (PV) untuk setiap tahun. Dalam perhitungan ini, gunakan rumus PV = Ct (1+r)^t, dimana Ct adalah arus kas per tahun pada periode t, r adalah suku bunga atau tingkat diskonto dalam persen, dan t adalah periode waktu dalam tahun. Setelah Anda menghitung present value untuk masing-masing tahun, tambahkan semua present value tersebut dan kurangi nilai investasi awal. Contoh Soal: Misalkan Anda berinvestasi Rp 30.000.000 dengan dua arus kas masa depan masing-masing Rp 30.000.000 pada tahun pertama dan kedua, dan tingkat diskonto adalah 8%. Berapakah NPV dari investasi ini? Langkah pertama adalah menghitung present value dari masing-masing arus kas pada tahun pertama dan kedua. Jadi: PV Tahun 1 = Rp. 30.000.000 (1 + 0,08)^1 = Rp. 27.777.778 PV Tahun 2 = Rp. 30.000.000 (1 + 0,08)^2 = Rp. 25.694.444 Selanjutnya, tambahkan PV dari tahun pertama dan kedua dan kurangi dengan nilai investasi awal, maka NPV dari investasi ini adalah: NPV = (27.777.778 + 25.694.444) - 30.000.000 = 23.472.222 Jadi, NPV dari investasi ini sebesar Rp 23.472.222. Perhitungan NPV sangat penting dalam mengambil keputusan investasi, karena dapat membantu investor untuk memahami potensi keuntungan atau kerugian dari investasi tertentu.