apakah milia bisa dipecahkan

Milia - Gejala, Penyebab dan Mengobati - Alodokter Milia adalah benjolan kecil yang berwarna putih dan biasanya tumbuh di wajah, seperti hidung, pipi, dan area bawah mata. Meskipun dapat dialami oleh siapa saja, milia paling sering terjadi pada bayi yang baru lahir. Umumnya, milia tidak berbahaya dan dapat menghilang dengan sendirinya. Namun, jika diperlukan, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan milia di wajah, salah satunya dengan melakukan eksfoliasi kulit. Selain itu, jangan pernah mencoba untuk menghilangkan milia dengan cara memencet atau mengikisnya, karena dapat menyebabkan luka parut dan bopeng. Penyebab utama milia adalah terperangkapnya sel kulit mati di permukaan kulit wajah. Selain itu, faktor lain yang dapat menyebabkan milia antara lain kerusakan sinar matahari jangka panjang, penggunaan krim steroid jangka panjang, prosedur resurfacing kulit, serta gangguan kulit autoimun. Milia bisa terjadi dalam dua jenis, yaitu milia primer dan milia sekunder. Milia primer biasanya terjadi pada anak-anak dan orang dewasa, sementara milia sekunder muncul sebagai hasil dari luka atau kerusakan kulit. Meskipun milia umumnya tidak berbahaya, beberapa kasus memerlukan perawatan khusus. Jika kamu mengalami milia, jangan khawatir karena milia dapat diatasi dengan metode perawatan tertentu. Beberapa metode yang dapat dilakukan adalah menghindari sengaja memencet atau mengikis milia, melakukan eksfoliasi kulit, serta melakukan tindakan medis jika diperlukan. Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter jika kamu merasa perlu perawatan khusus untuk mengatasi milia.