mahkota berlian

mahkota berlian

10 Fakta Permata Mahkota Kerajaan Inggris, Salah Satunya Berlian Koh-i-Noor Kerajaan Inggris memiliki tradisi yang kaya berkaitan dengan mahkota kerajaan yang diwariskan dari generasi ke generasi. Mahkota kerajaan Inggris memiliki variasi yang berbeda dan dihiasi dengan permata yang indah. Salah satu mahkota Ratu Elizabeth dari Kerajaan Inggris yang terkenal adalah yang bertatahkan berlian Koh-i-Noor, peninggalan Ibu Suri. Mahkota ini dipakai Ratu Elizabeth, istri Raja George VI ketika penobatannya pada tahun 1937. Berlian Koh-i-Noor ini dianggap membawa kutukan, dan pernah mengalami intrik pengadilan di India sebelum akhirnya dipasangkan di salah satu mahkota Kerajaan Inggris. Menurut sejarawan Anita Anand dan William Dalrymple, banyak cerita yang beredar mengenai permata Koh-i-Noor ini. Mahkota ini berusia ratusan tahun dan terbuat dari 22 karat berlian kuning dan lebih dari 100 permata, di antaranya adalah zamrud, mutiara, dan safir. Selain Koh-i-Noor, ada juga mahkota St. Edward's Crown yang merupakan salah satu mahkota kerajaan Inggris yang paling tua dan diperkirakan bernilai Rp596 miliar. Mahkota Ratu Elizabeth II yang kini diwariskan kepada anaknya Raja Charles III juga terkenal dengan berlian terbesarnya yang bernama Koh-i-Noor atau 'Mountain of Light'. Berlian ini berasal dari India dan menjadi simbol kekuatan pada masa kejayaan Kekaisaran Mughal (abad 16-19). Untuk upacara penobatan Raja dan Permaisuri, mahkota Permaisuri Camilla tidak akan lagi menampilkan berlian Koh-i-Noor, namun akan digantikan dengan tiga berlian lain dari koleksi kerajaan: Cullinan III, IV, dan V. Permata pada Tongkat dan Mahkota Ratu, adalah perhiasan termahal yang dimiliki Kerajaan Inggris. Berlian yang menghiasi dua perhiasan tersebut pertama kali ditemukan pada 1905 di sebuah tambang di Afrika Selatan. Mahkota-mahkota Kerajaan Inggris ini dijaga dengan sangat ketat dan diawasi oleh pasukan pengamanan khusus yang terlatih. Sebagian besar permata Kerajaan Inggris dianggap sebagai barang milik nasional dan terlindungi oleh hukum yang ketat. Mahkota-mahkota Kerajaan Inggris tidak selalu dipakai dalam setiap acara resmi kerajaan, namun hanya pada acara-acara tertentu seperti kenaikan tahta atau pernikahan kerajaan. Para pengrajin perhiasan yang membuat mahkota-mahkota Kerajaan Inggris harus memiliki keterampilan dan pengalaman yang tinggi. Bahkan proses pembuatan mahkota bisa memakan waktu bertahun-tahun. Selain berfungsi sebagai mahkota kerajaan, mahkota-mahkota Inggris juga menjadi simbol kekuasaan dan kebesaran Kerajaan Inggris.