ekso planet

ekso planet

Penjelajahan Eksoplanet: Planet di Luar Tata Surya Satelit Penelusuran Eksoplanet Transit NASA (TESS), yang akan memindai langit untuk mencari planet di luar tata surya kita - yang dikenal sebagai eksoplanet - kini berada di Florida untuk memulai persiapan peluncuran pada bulan April. Eksoplanet atau planet ekstrasolar adalah planet di luar sistem tata surya. Bukti pertama kemungkinan ada eksoplanet ditemukan pada tahun 1917 tetapi tidak diakui sebagai eksoplanet. Bukti konfirmasi pertama terdeteksi pada tahun 1992. Planet lain yang awalnya terdeteksi pada tahun 1988, dikonfirmasi pada tahun 2003. Saat ini, mayoritas eksoplanet yang ditemukan berada di wilayah relatif kecil dalam galaksi kita, Bima Sakti. Dari Teleskop Luar Angkasa Kepler NASA, kita tahu bahwa ada lebih banyak planet dibandingkan dengan bintang dalam galaksi ini. Dengan mengukur ukuran (diameter) dan massa (berat) eksoplanet, kita bisa melihat komposisi yang bervariasi mulai dari sangat berbatu (seperti Bumi ...) 4 hari yang lalu · Ensiklopedia eksoplanet yang diperbarui terus menerus ini menggabungkan visualisasi interaktif dengan data terperinci tentang semua eksoplanet yang diketahui. Klik pada nama planet untuk melihat model 3D dari setiap planet dan sistem bersama dengan statistik vital tentangnya. Eksoplanet adalah segala macam planet di luar sistem tata surya kita. Sebagian besar mengorbit bintang lain, tetapi eksoplanet bebas, disebut planet nakal, terlepas dari bintang apapun. Kami telah mengkonfirmasi lebih dari 5.200 dari miliaran eksoplanet yang kami yakini ada. Para ilmuwan baru-baru ini mengungkapkan penemuan eksoplanet yang menarik. Menurut mereka, GJ 367 b adalah eksoplanet yang mengorbit bintang sejauh 31 tahun cahaya dari Tata Surya yang hanya membutuhkan waktu selama delapan jam saat satu kali mengelilingi bintangnya. Planet ini diberi nama Bulan berlian karena bintang induknya semakin tua dan memuai, sehingga akan menjejaskan setiap cara pandang yang ada pada planet. Teknik deteksi eksoplanet dapat dijelaskan dengan metode yang mencari kecepatan radial (kecepatan orbit ke bintang), Metode Tranisti (Eksoplanet lewat di depan bintang suatu selang waktu tertentu), dan metode gravitasi mikro (gravitasi lensa dari bintang di depan bintang lain). Melalui pencarian eksoplanet yang lebih canggih, para ilmuwan telah menemukan banyak temuan terbaru. Pada Maret 2021, para peneliti astronomi dari Max Planck Institute for Astronomy di Jerman menemukan eksoplanet yang mirip dengan Venus dan Bumi, yang diberi nama Gliese 486 b dan ditemukan hanya berjarak 24 tahun cahaya dari Tata Surya. Mencari eksoplanet bukan hanya tentang karakteristik planet, tetapi juga karakteristik bintang induknya. Dengan mengetahui bintang induknya, ilmuwan dapat membantu mengetahui komposisi planet, suhu, atmosfer, dan kemungkinan dukungan kehidupan.