karomah abuya uci turtusi cilongok

karomah abuya uci turtusi cilongok

Fakta-Fakta Mengenai Karomah Abuya KH Uci Turtusi Cilongok - Bahtiar Abuya KH Uci Turtusi merupakan seorang kiai kharismatik yang paling dihormati di daerah Banten. Beliau lahir di Pondok Pesantren Al Istiqlaliyah di Kampung Cilongok, Tangerang, Banten. Ayahandanya, Abuya Dimyathi bin Romli, merupakan seorang kiai yang sangat dihormati oleh masyarakat Banten dan Abuya Uci Turtusi adalah putranya. Abuya Uci Turtusi berguru kepada 32 orang guru selama 32 tahun dan mondoknya sering kali di tempat yang berbeda-beda. Setiap kali banyak orang yang mengetahui bahwa Beliau adalah anak Abuya Dimyati Cilongok, Beliau akan pindah ke tempat lain. Tampilannya yang sederhana dan ramah membuat Beliau disegani dan disenangi oleh banyak orang yang bertemu dengannya. Beliau mengasuh Pondok Pesantren dan Majelis Ta'lim Al-Istiqlaliyyah Cilongok di Kabupaten Tangerang, Banten. Setelah wafatnya ayahandanya, Beliau melanjutkan kepemimpinan pondok pesantren tersebut. Pondok pesantren tersebut berdiri di atas lahan seluas ± 4,5 ha dan selalu ramai dikunjungi oleh santri dan jamaah pengajiannya. Beliau adalah seorang ulama karismatik yang selalu dihormati dan dipenuhi ribuan jamaah yang datang untuk mengaji karena keilmuan dan kekarismatikannya. Beliau juga terkenal dengan karomah para wali Allah dan keilmuannya yang luas bagaikan samudera. Karomah sendiri artinya kemuliaan yang istimewa dan hanya diberikan oleh Allah kepada para wali Allah. Dalam kehidupannya, Abuya Uci Turtusi juga memiliki kedekatan dengan Gus Dur dan Habib Maulana Lutfi bin Yahya. Mereka saling mendukung dalam hal penguatan ilmu agama dan akidah umat Muslim di Indonesia. Pada Selasa, 6 April 2021, Abuya KH Uci Turtusi meninggal dunia dan hal tersebut membuat banyak pihak terkejut, terutama santri dan jamaah pengajiannya. Beliau meninggalkan kekosongan yang dirasakan oleh banyak orang yang merindukan keilmuannya dan karomahnya yang luar biasa. Semoga amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT dan beliau dimasukkan ke dalam golongan orang-orang yang shaleh.