cpob terbaru 2018

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA - POM memiliki peran penting dalam pengawasan pembuatan obat dan bahan obat di industri farmasi. Pedoman CPOB merupakan acuan utama bagi industri farmasi dan sarana pembuatan obat dan bahan obat. CPOB bertujuan untuk menjamin konsistensi dan memastikan persyaratan mutu terpenuhi sesuai dengan tujuan penggunaannya. Peraturan BPOM Nomor 34 Tahun 2018 tentang Pedoman Cara Pembuatan Obat Yang Baik merupakan pedoman CPOB terbaru di Indonesia. CPOB mencakup seluruh aspek produksi dan pengendalian mutu, serta meliputi sistem mutu industri farmasi dan personalia. Sertifikat CPOB dikeluarkan oleh Kepala Badan dan berlaku untuk rumah sakit yang melakukan pembuatan sediaan radiofarmaka. Perkembangan teknologi farmasi yang pesat memerlukan perubahan dalam konsep dan persyaratan CPOB. CPOB 2018 menggantikan CPOB 2012 dan draft CPOB 2023 sedang dalam proses penyelesaian. Sertifikat CPOB diterbitkan sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku. Untuk penerapan praktis di lapangan, dapat membaca artikel dan buku panduan seperti POPP CPOB 2012 dan Juknis SPK-01/CPOB/2013. Badan POM Jakarta juga menyediakan cetakan buku CPOB 2018 untuk didapatkan.