kapten lindeman

Kapten Lindemann - Menyanyikan 'Penantang' Gelombang Tsunami Gunung Krakatau... Pada tanggal 27 Agustus 1883, Kapten T.H. Lindemann mengalami kejadian yang menakutkan ketika kapalnya, Gouverneur Generaal Loudon, terserang oleh ombak tinggi di dekat Gunung Krakatau. Walaupun sulit, Kapten Lindemann berusaha untuk menyelamatkan semua penumpang di atas kapal dan akhirnya berhasil. Karena keberaniannya ini, Kapten Lindemann diberi penghargaan oleh penguasa Belanda dengan kalung salib emas. Sementara itu, di beberapa waktu kemudian, pada tanggal 22 Desember 2018, letusan Gunung Anak Krakatau mengguncangkan daerah Selat Sunda. Sebuah erupsi menghasilkan kolom abu setinggi 1.500 meter di atas puncak gunung. Namun ini tidak sebanding dengan letusan besar yang terjadi pada tahun 1883. Letusan tersebut menyebabkan 2 juta ton belerang dimuntahkan ke atmosfer, menciptakan bayangan senja luar biasa. Sekarang, kapal feri yang berlayar di dekat Gunung Krakatau dipimpin oleh Kapten J.H. Lindemann. Namun, tidak ada keterangan apakah ia keturunan dari Kapten T.H. Lindemann yang pernah menjadi nakhoda kapal pada waktu itu. Kisah tentang Kapten T.H. Lindemann dan keberaniannya dalam menghadapi gelombang tsunami yang disebabkan oleh letusan Gunung Krakatau, terus dikenang hingga sekarang.