meticobal 500mg

meticobal 500mg

Methycobal - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - KlikDokter Methycobal merupakan obat keras kelas terapi nootropik dan neurotonik/neurotrofik. Obat ini tersedia dalam bentuk kapsul dengan kandungan mecobalamin sebanyak 250 mcg atau 500 mcg per strip @10 kapsul. Methycobal diproduksi oleh PT Eisai Indonesia dan memiliki harga sekitar Rp45.000 hingga Rp80.000 per strip. Methycobal digunakan untuk mengobati neuropati perifer dan anemia megaloblastik yang disebabkan oleh defisiensi vitamin B12. Obat ini bekerja dengan memperbaiki gangguan metabolisme asam nukleat dan protein di dalam jaringan saraf serta memperbaiki gangguan saraf sensoris dan motoris. Dosis methylcobalamin kapsul untuk mengatasi kekurangan vitamin B12 adalah 500 mcg, 3 kali sehari. Namun, dosis dapat ditingkatkan berdasarkan keparahan kondisi dan penerimaan pasien. Untuk anemia megaloblastik, dosis dewasa adalah 500 mcg per hari, diberikan tiga kali sehari. Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Methycobal antara lain gangguan pencernaan dan reaksi alergi. Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan penggunaan Methycobal dengan dokter atau apoteker sebelum digunakan. Methycobal Tablet adalah suplemen vitamin B12 yang digunakan untuk mengobati kekurangan vitamin B12 dalam tubuh. Vitamin B12 penting dalam pembentukan sel darah merah dan membantu penyerapan zat besi dalam tubuh. Selain itu, vitamin B12 membantu tubuh menggunakan lemak dan karbohidrat untuk energi serta membentuk protein baru. Methycobal dapat diminum dengan atau tanpa makanan, namun sebaiknya diminum dengan segelas air penuh untuk mengurangi iritasi lambung. Dalam penggunaannya, Methycobal dapat menimbulkan efek samping seperti gangguan pencernaan dan reaksi alergi. Dosis yang dianjurkan untuk penyakit neuropati perifer adalah 1.500 mcg per hari, sedangkan untuk anemia megaloblastik adalah 500 mcg per hari. Methycobal juga tersedia dalam bentuk injeksi yang diberikan oleh dokter atau petugas medis di bawah pengawasan dokter. Setelah dua bulan penggunaan, dosis dapat dikurangi menjadi 500 mcg dengan interval 1-3 bulan untuk terapi pemeliharaan.