perbedaan karbu pe 28 dan 30

Karburtor PE, atau karbu, merupakan salah satu tipe karburtor yang banyak digunakan di kendaraan bermotor saat ini. Karbu PE terdiri dari berbagai ukuran, seperti 24, 26, 28, dan seterusnya. Awalnya, karbu PE hanya digunakan pada motor Honda NSR 2-tak. Setiap ukuran karbu PE memiliki perbedaan diameter ruang bakar dan rating daya yang digunakan, sehingga dalam memilihnya, pastikan untuk memilih yang sesuai dengan jenis mesin dan penggunaannya. Karbu PE juga dapat direamer atau diperbesar lubang venturinya sebanyak 2-3 mm untuk meningkatkan performa motor. Namun, karbu PE memiliki batasan pada penyuplaian bahan bakar yang kurang optimal. Di sisi lain, karbu PWK dikembangkan oleh perusahaan asal Jepang, Keihin Corporation, pada tahun 1990 sebagai pengganti karbu PJ kecil dan menjadi standar untuk sepeda motor enduro. Karbu PWK memiliki performa yang lebih baik pada kecepatan tinggi dan tuning yang lebih baik dibandingkan dengan karbu PE. Namun, karbu PWK memiliki batasan pada jumlah lubang nozzle bensin dan jarum yang lebih panjang. Perbedaan lainnya antara karbu dan injeksi terletak pada pengaturan campuran udara dan bahan bakar. Pada karbu, pengaturan dilakukan secara manual, sedangkan pada injeksi dilakukan secara elektronik. Selain itu, perbedaan desain venturi pada karbu PE dan PWK juga mempengaruhi performa mesin. Dari perbandingan antara karbu PE vs PWK, dapat disimpulkan bahwa PWK lebih cocok untuk penggunaan pada kecepatan tinggi dan tuning yang baik, sedangkan PE lebih cocok untuk pengguna pemula atau mencari karbu yang terjangkau dan mudah dirawat. Namun, dalam memilih karbu, pastikan untuk memilih yang sesuai dengan jenis mesin dan penggunaannya.