lapangan bola tarkam

4 Hal Nyeleneh Sepak Bola Indonesia: Dahsyatnya Tarkam hingga Pemain Profesional Sepak bola tarkam atau antarkampung adalah olahraga populer di masyarakat Indonesia yang biasanya berlangsung di kampung-kampung dan dimainkan oleh pemain amatir. Meski menggunakan lapangan yang sederhana, tarkam menyajikan rivalitas panas, gengsi, loyalitas, dan kebanggaan seperti tim profesional di kancah nasional maupun internasional. Beberapa pemain Liga Super Indonesia seperti Leonard Tupamahu, Titus Bonay, Aditya Harlan, Syahroni dan Achmad Jufriyanto bahkan pernah bermain tarkam di lapangan Latus, Kedaung Tangerang Selatan. Salah satu lapangan tarkam yang memiliki kelas di Indonesia adalah lapangan Roket FC di Desa Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon. Selain sering menyelenggarakan turnamen tarkam, lapangan ini juga dipilih sebagai salah satu venue dalam ajang Liga 3 Seri 2 Jawa Barat pada tahun 2022. Pertandingan tarkam juga menjadi ajang pencarian bakat di lapangan hijau. Tak hanya dalam sepak bola, pada Juni 2023 akan digelar Liga Tarkam yang tidak hanya berfokus pada sepak bola tetapi juga cabang olahraga lain, menurut Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo. Namun, pertandingan tarkam juga masih sering diwarnai kericuhan seperti yang terjadi dalam Pakujaya Cup yang digelar di Tangerang Selatan. Beberapa lapangan tarkam juga menggunakan fasilitas yang terkesan seadanya dan tidak melibatkan pemain profesional. Meski demikian, 'vibe' tarkam tak kalah menarik dari liga nasional. Seperti halnya sepak takraw, lapangan dan peraturan baku juga menjadi elemen penting dalam tarkam agar pertandingan dapat dilakukan dengan baik. Dalam rangka menjaga protokol kesehatan, Liga Tarkam Shopee 1 yang seharusnya digelar dengan hadiah puluhan juta rupiah ditunda untuk sementara waktu.