gatotkaca mahabharata

gatotkaca mahabharata

Gatotkaca - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Gatotkaca adalah salah satu tokoh terkenal dalam wiracarita Mahabharata. Ia merupakan putra Bimasena atau Werkudara dari keluarga Pandawa dan ibunya bernama Hidimbi atau Arimbi yang berasal dari bangsa rakshasa. Gatotkaca dikenal sebagai tokoh pewayangan Jawa dengan kekuatan luar biasa yang populer dengan sebutan "otot kawat tulang besi". Namun, ada dua versi kisah Gatotkaca, yakni versi Mahabharata dan versi pewayangan Jawa. Dalam wiracarita Mahabharata, Gatotkaca memperkuat pertahanan kerajaan Amarta dan menjadi raja di kerajaan Pringgodani. Ia juga menjadi Senopati dalam perang besar Baratayuda. Namun, ia akhirnya gugur di tangan Karna sebagai kusuma negara. Gatotkaca banyak menewaskan pasukan Kurawa dengan senjata dan kesaktian yang dimilikinya sehingga Duryudana merasa ketakutan melihat perlawanan yang dilakukan Gatotkaca. Di Indonesia, Gatotkaca sangat populer dan dikenal sebagai salah satu pahlawan dalam budaya Jawa. Ia sering digambarkan dengan pakaian khas Jawa dan dihormati di berbagai daerah di Indonesia dengan dibangunnya beberapa tempat suci untuk memuliakan sosok legendaris tersebut. Karya komikus Indonesia R.A. Kosasih pada tahun 1950-an mengadaptasi kisah Mahabharata dan menciptakan gambaran visual Gatotkaca dengan pakaian tradisional khas Jawa. Selain itu, sutradara Charles Gozali juga menggarap film Satria Dewa: Gatotkaca yang merupakan perpanjangan dari kisah Mahabharata versi Babad Tanah Jawi. Gatotkaca, pahlawan legendaris yang menginspirasi banyak karya seni dan memperkaya kebudayaan Indonesia.