manfaat dzikir allah 66x

manfaat dzikir allah 66x

Manfaat dzikir bagi umat Islam sangatlah besar. Selain mendapatkan pahala, ibadah zikir juga dapat membawa keberkahan hidup di dunia dan akhirat. Dzikir merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Setiap kalimat dzikir yang diucapkan mengandung makna mengagungkan dan memuji Allah SWT sehingga dapat menenangkan hati, pikiran, jiwa, dan raga seseorang. Bahkan, zikir dapat melancarkan rezeki dan menjauhkan seseorang dari godaan setan. Rasulullah SAW sendiri sangat menyukai amalan dzikir ini dan senantiasa berdzikir kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala di dalam setiap situasi. Terdapat banyak manfaat dzikir bagi umat Islam. Beberapa di antaranya adalah dapat mengusir, mengekang, dan meremukkan setan; mendatangkan ridho Allah SWT; menghilangkan kesedihan dan kegelisahan hati; serta membawa kesenangan, kebahagiaan, dan kelapangan hati. Selain itu, dzikir juga dapat membuka pintu kebaikan bagi orang yang melakukannya, dan menghilangkan kemunafikan. Manfaat dzikir juga telah disebutkan dalam Al-Qur'an seperti pada ayat Ar-Ro’d ayat 28 di mana orang yang beriman dan hatinya aman tentram dengan dzikir pada Allah, maka hatinya pun akan merasa aman dan tentram. Selain itu, dalam hadits Rasulullah SAW juga disebutkan 50 manfaat dzikir. Salah satunya adalah membantu melakukan amal shalih yang lain. Dzikir pagi dan petang juga memiliki maksud yang berbeda. Dzikir pagi dimaksudkan agar seseorang mengisi awal harinya dengan berdzikir kepada Allah sedangkan dzikir petang dimaksudkan agar seseorang mengingat Allah pada akhir hari atau awal malamnya. Dalam agama Islam, dzikir tidak hanya sekedar membaca kalimat-kalimat tertentu tapi juga dapat dilakukan dalam bentuk mengingatkan dalam hati. Mengulang kata "Allah, Allah, Allah" juga masuk dalam kategori makna dzikir sebab ia adalah perwujudan dari mengingat dan menyampaikan isi hati. Dalam melakukan dzikir, penting untuk memahami maknanya dan melakukannya dengan penuh rasa khusyuk dan ikhlas. Ibrahim al-Khawwas pernah mengatakan bahwa dua hal yang dapat menghalangi kekuatan dzikir adalah kelezatan dalam makanan dan banyak berbicara. Oleh karena itu, selain melakukan dzikir secara rutin, kita juga harus menjaga pola hidup dan berbicara yang baik untuk bisa meraih manfaat dzikir yang besar.