ojk slot online

OJK Perintahkan Perbankan Blokir Rekening Terkait Judi Daring Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Indonesia telah memerintahkan perbankan untuk memblokir beberapa rekening yang terlibat dalam kegiatan judi daring. Menurut laporan dari sumber Antaranews.com, lebih dari 4.000 rekening terkait dengan judi daring telah diblokir oleh OJK dalam tiga bulan terakhir. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk melindungi masyarakat dari bahaya judi daring yang dapat merugikan secara ekonomi dan sosial. Sebelumnya, sejak September 2023, OJK telah memerintahkan perbankan untuk melakukan pemblokiran terhadap lebih dari 85 rekening yang diduga terkait dengan pinjaman online ilegal dan lebih dari 4.000 rekening yang diduga terkait dengan judi online. OJK juga menyambut baik respons perbankan terkait langkah ini. Deputi Komisioner Hukum dan Penyidikan OJK, Rizal Ramadhani, meminta pihak perbankan untuk lebih mengenal profil nasabah dan mengawasi transaksi rekening mereka sebagai upaya untuk mencegah terjadinya transaksi perjudian, khususnya judi daring. Sementara itu, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana, telah menemukan bahwa jumlah transaksi judi daring mencapai hampir Rp 200 triliun. Pemerintah Indonesia telah memberantas judi online secara lebih serius dengan diterbitkannya instruksi Menkominfo Nomor 1 Tahun 2023 tentang Pemberantasan Judi Online dan/atau Judi Slot. Selain itu, OJK juga telah menghentikan 1.484 entitas keuangan ilegal sejak awal tahun hingga 6 Oktober 2023. Dalam upaya mendukung pemberantasan judi online, masyarakat dapat melakukan cara cek BI checking atau SLIK OJK secara online atau offline. OJK juga mendesak pencabutan izin perusahaan pinjaman online yang kedapatan melakukan pelanggaran dalam hal penagihan hingga skema pembayaran utang. OJK terus berupaya untuk menegakkan integritas sistem perbankan demi melindungi masyarakat dan mengurangi aktivitas perjudian daring di Indonesia.