fungsi cefixime trihydrate 100 mg

Cefixime - Manfaat, Dosis dan Efek Samping Cefixime adalah antibiotik yang digunakan untuk mengobati berbagai jenis infeksi bakteri seperti infeksi saluran pernapasan, tenggorokan, telinga, saluran kemih, dan infeksi menular seksual. Obat ini termasuk ke dalam golongan antibiotik sefalosporin generasi III. Cefixime tersedia dalam bentuk kapsul dengan dosis 100mg dan 200mg. Penggunaan cefixime harus sesuai dengan dosis anjuran setelah makan untuk mengatasi infeksi pada tubuh. Cefixime bekerja dengan cara menghambat pembentukan dinding sel bakteri sehingga bakteri tidak dapat terus berkembang. Obat ini juga memiliki spektrum luas yang artinya dapat aktif melawan bakteri gram negatif maupun gram positif. Dosis penggunaan cefixime harus disesuaikan dengan usia, berat badan dan keadaan pasien. Dosis dewasa yang direkomendasikan adalah 200 - 400 mg dalam sekali atau dibagi dalam dua dosis per hari. Sedangkan untuk anak-anak dengan berat badan kurang dari 50 kg, dosisnya diberikan 8 mg/kg berat badan sekali sehari atau dibagi dalam dua dosis. Penggunaan antibiotik yang mengandung cefixime harus sesuai dengan dosis dan anjuran dari dokter untuk menghindari efek samping yang bisa terjadi. Beberapa efek samping yang dapat terjadi setelah mengonsumsi cefixime adalah diare, sakit perut, mual, muntah, dan reaksi alergi pada kulit. Cefixime dapat digunakan untuk mengobati sejumlah infeksi bakteri, seperti paru-paru dan infeksi menular seksual. Namun, penggunaan obat ini pada ibu hamil harus dengan resep dokter. Jika Anda membutuhkan obat ini, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda terlebih dahulu untuk mengetahui dosis yang sesuai dengan keadaan Anda.