dewa hades adalah dewa

dewa hades adalah dewa

Hades - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Hades adalah salah satu dewa dalam mitologi Yunani yang populer, menjadi penguasa dunia mati. Dia adalah anak dari pasangan Kronos dan Rhea, serta saudara kandung dari Zeus dan Demeter. Di Olympia, ia bukanlah salah satu dewa yang tinggal di sana, tetapi penguasa dunia bawah yang dijaga oleh ajingnya, Kerberos. Sebagai dewa dunia bawah, Hades memiliki beberapa benda-benda yang menjadi miliknya. Pertama, ia memiliki kereta perang yang ditarik oleh empat kuda abadi berbulu hitam. Kedua, ia memiliki helm kegelapan yang dibuat oleh para Kiklops dan digunakan sebagai senjata pada Titanomakhia. Dan ketiga, ia memiliki tongkat yang digunakan untuk mengatasi kekuasaannya di kemaharajaan bawah tanah. Pada dewa-dewa lainnya yang tinggal di Olimpus, Hades dianggap lebih suram tetapi tidaklah jahat. Ia juga memiliki nama lain sebagai Aïdoneus, yang bermakna "Yang Tak Terlihat". Beberapa mitologi barat sering mengidentikkan Hades sebagai sosok iblis karena sebagai penguasa dunia kematian. Namun sebenarnya, Hades memiliki sebuah konsep yang berbeda yakni sisi gelap dari kekuasaan Zeus, sebagai tugas raja di dunia bawah. Jumlah dewa pada mitologi Yunani ada sekitar 12 dewa Olimpus, namun ada tiga di antaranya yang memiliki kekuatan sekaligus menjadi dewa-dewi utama Yunani. Mereka adalah Zeus sebagai raja para dewa dan penguasa langit, Poseidon sebagai dewa laut, dan Hades yang menjadi penguasa di dunia bawah. Selain itu, dunia bawah dalam mitologi Yunani dijuluki Hades, tempat bagi para arwah manusia yang sudah meninggalkan tubuh mereka. Konsep ini sering memunculkan asosiasi dengan salah satu dewa paling populer dalam mitologi Yunani, yaitu Hades. Dalam agama dan kehidupan Yunani kuno, dewi Demeter juga dikenal sebagai dewi kesuburan. Namun, Demeter memiliki peran yang sangat terbatas dalam sastra dan mitologi Yunani meskipun saudara kandung Hades. Selain itu, ada banyak dewa lainnya dalam kepercayaan bangsa Yunani, dan bangsa Yunani juga percaya pada ramalan Delphi. Konsep ini sering dihadirkan sebagai legenda dan cerita rakyat dalam banyak karya sastra sejak zaman dahulu kala.